Daerah

Kaderisasi Pelajar NU Perlu Kerjasama Lembaga dan Banom NU

NU Online  ·  Selasa, 18 Maret 2014 | 07:30 WIB

Jombang, NU Online
Ketua PC IPNU Jombang Abdul Rosyid mengingatkan kaderisasi pelajar NU merupakan jantung dari keberadaan NU. Karenanya, program kaderisasi ini agar mulus harus ditunjang perpaduan kerja sama dengan terutama lembaga, lajnah, dan banom NU terkait.
<>
"Fakta di beberapa tempat, pengkaderan di badan otonom NU ternyata kurang koordinasi dan komunikasi," katanya saat sambutan pelantikan PAC IPNU-IPPNU Jombang Kota periode 2014-2016 di gedung MWCNU Jombang Kota, Denanyar, Ahad (16/3).

Ketiadaan sinergi antarlembaga, badan otonom dan kepengurusan NU, membuat kaderisasi pelajar NU tersendat, terang Rosyid. Namun demikian ia mengajak seluruh elemen untuk tidak lagi melihat ke belakang.

"Kita fokus mensinergikan kaderisasi sesuai aturan," ungkapnya di hadapan sejumlah Pengurus Ranting NU, MWCNU, Fatayat NU, Muslimat NU, GP Ansor Jombang Kota, para alumni, kepala sekolah, serta undangan dari beberapa sekolah, dan rombongan dari PC IPNU-IPPNU Jombang.

Kalau kaderisasi sudah tertata baik, kaderisasi bertahap dan berjenjang juga perlu dikawal dengan seksama. "Idealnya, mereka yang telah berproses sebagai kader IPNU dan IPPNU bisa diakomodir pada kepengurusan di Ansor atau Fatayat NU," katanya.

Dan seleksi kader untuk kepengurusan di badan otonom maupun NU sendiri juga diharapkan sesuai prosedur yang ada, pungkas Rosyid. (Syaifullah/Alhafiz K)