Sumenep, NU Online
Berbagai upaya bagi peningkatan kaderisasi di kalangan pelajar Nahdlatul Ulama Kabupaten Sumenep, Jawa Timur terus digalakkan sehingga mengalami peningkatan yang membanggakan.
Salah satunya melalui penyelenggaraan Pendidikan Latihan Tingkat Pertama (Diklatama) Dewan Kordinasi Cabang Corp Brigade Pembangunan dan Korp Pelajar Putri (DKC CBP-KPP ) Kabupaten Sumenep, Jumat (14/9).
Musyfiqurrahman selaku Ketua Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Sumenep mengemukakan Diklatama merupakan bentuk ikhtiar kaderisasi. “Melalui CBP-KPP diharapkan mampu merangkul para pemuda dari berbagai latar belakang,” katanya.
"Melihat situasi dunia santri, pelajar dan mahasiwa yang kian hari makin memprihatinkan membuat kami merasa perlu bekerja lebih keras dengan kreasi dan inovasi yan mampu merangkul semua kalangan,” katanya di hadapan peserta Diklatama.
Musyfik mengemukakan bahwa selama mengikuti kegiatan, peserta akan dilatih untuk disiplin. "Kerasnya model pendidikan ini semata untuk menanamkan sikap disiplin dan kepatuhan terhadap aturan yang ada,” tegasnya.
Dengan demikian peserta akan mengikuti seluruh pendidikan dengan serius. “Sehingga akan lahir kader yang memiliki loyalitas tinggi terhadap organisasi,” jelasnya.
Pembukaan Diklatama berlangsung di lapangan Sepakat, Kecamatan Lenteng dan dibuka langsung Ahmad Fauzi yang juga Wakil Bupati Sumenep.
Dalam sambutannya, Ahmad Fauzi mengapresiasi komitmen IPNU-IPPNU dalam peningkatan kaderisasi dan pengembangan organisasi yang terus mengalami peningkatan.
Tidak mudah menjalani peran sebagaimana telah dilakukan IPNU dan IPPNU. “Tetapi yang dilakukan adalah terus berinovasi dalam peningkatan kaderisasi dalam mewarnai dinamika organisasi. Salah satunya dengan terselenggaranya Diklatama CBP-KPP se-Madura ini," katanya.
Pemerintah Kabupaten Sumenep merasa bangga dan berterima kasih kepada IPNU-IPPNU yang selama ini memiliki andil besar terhadap pembinaan generasi muda. “Dengan adanya CBP-KPP ini kami yakin pelajar di Sumenep akan semakin maju dan berkembang," tutur Ahmad Fauzi.
Sementara itu, Rais Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sumenep KH Taufiqurrahman berharap Diklatama mampu melahirkan kader NU yang berjiwa nasionalis dan berperilaku agamis.
"Ikutilah setiap kegiatan yang diagendakan, patuhi apa yang diarahkan panitia. Yakin yang kalian lakukan untuk kebaikan bersama,” ungkap Pengasuh Pondok Pesantren Mathlabul Ulum Jambu ini.
Diklatama DKC CBP-KPP Sumenep ini dibuka dengan pemukulan gong oleh Wakil Bupati Sumenep dan dilanjutkan pelepasan puluhan burung merpati dan balon udara oleh panitia.
Kegiatan berlangsung tiga hari, terhitung sejak Jumat hingga Ahad (14-16/9) dan diikuti kurang lebih 130 peserta yang berasal dark empat kabupaten di Madura.
Tampak hadir saat pembukaan jajaran Polres dan Kodim Sumenep, Camat Lenteng, Muspimka, GP Ansor, Fatayat, PMII, HMI, Bem se-Sumenep. Juga pimpinan pesantren, Ketua PAC beserta jajaran alumni PAC maupun PC IPNU-IPPNU Sumenep. (Zainullah/Ibnu Nawawi)