Probolinggo, NU Online
Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Puteri Nahdlatul Ulama (IPPNU) diharapkan selalu menjadi teman dalam perjuangan. Tugas IPNU dan IPPNU sama.<>
“Baik IPNU maupun IPPNU memiliki tugas menjalankan beberapa program NU di tingkat pelajar dan santri putra maupun puteri,” ujar Ketua PC IPNU Kota Kraksaan Muhlisun, Jum’at (31/5), terkait terbentuknya kepengurusan PC IPPNU setempat.
PC IPPNU Kota Kraksaan sempat vakum. Ketua terpilih Nur Indah Muktamaroh bersama tim formatur Jum’at (31/5) kemarin menggelar rapat untuk menyusun kepengurusan PC IPPNU Kota Kraksaan periode 2013-2014 di auditorium PCNU Kota Kraksaan,.
Rapat tim formatur ini dihadiri oleh Sekretaris PCNU Kota Kraksaan Fauzan dan Ketua PC Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kota Kraksaan Muhlisun beserta segenap pengurus IPNU-IPPNU se Cabang Kraksaan.
Dalam daftar kepengurusan baru PC IPPNU Kota Kraksaan tersebut, Siti Musyarofah diangkat sebagai Wakil Ketua mendampingi Ketua terpilih Nur Indah Muktamaroh. Sementara Sekretaris dipercayakan kepada Uswatun Hasanah. Selain itu, tim formatur juga berhasil menyusun departemen-departemen secara lengkap.
Dengan terbentuknya kepengurusan PC IPPNU Kota Kraksaan ini, Ketua PC IPNU Kota Kraksaan Muhlisun berharap dua organisasi pelajar NU ini bisa saling bersinergi. “Kita sadari bersama bahwa dalam menjalankan programnya IPNU harus bersama dengan IPPNU,” katanya.
Pemilihan Ketua PC IPPNU Kota Kraksaan sendiri dikawal langsung oleh Pengurus Wilayah (PW) IPPNU Jawa Timur. Pengawalan ini dilakukan karena vakumnya kepengurusan tersebut dianggap sebagai permasalahan organisasi yang cukup serius. Melalui musyawarah mufakat, secara aklamasi Nur Indah Muktamaroh terpilih sebagai Ketua PC IPPNU Kota Kraksaan.
Sekretaris PCNU Kraksaaan Fauzan mengatakan vakumnya kepengurusan IPPNU disebabkan minimnya kader. “Sebab masyarakat mengatakan bahwa kepengurusan IPPNU harus berasal dari kalangan pelajar, padahal tidak demikian. Ada AD/ART yang telah mengatur tentang kepengurusan IPPNU ini,” ujarnya singkat.
Redaktur : A. Khoirul Anam
Kontributor : Syamsul Akbar
Terpopuler
1
Apa Itu Dissenting Opinion dan Siapa Saja Hakim yang Pernah Melakukannya?
2
Khutbah Jumat: Inspirasi Al-Fatihah untuk Bekal Berhaji ke Baitullah
3
Harlah Ke-74: Ini Asas, Tujuan, dan Lirik Mars Fatayat NU
4
Kajian Lengkap Kriteria Miskin bagi Pekerja dalam Bab Zakat
5
3 Hakim Nyatakan Dissenting Opinion, Paslon 01 dan 03 Terima Putusan MK
6
Kasus DBD Melonjak, Berikut Cara Pencegahannya Menurut Dokter
Terkini
Lihat Semua