Mahasiwa Unusia Gelar Studi Budaya Internasional

Kam, 12 April 2018 | 14:15 WIB

Wawancara panitia studi budaya internasional Unusia, (8/4)

Download PDF

Jakarta, NU Online

Mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia) Jakarta merancang program Studi Budaya Internasional.

Ketuai program, Agnes Annisa Utami mengatakan program tersebut membangun paradigma perdamaian beragama antarpemuda melalui pertukaran budaya.

Agnes menambahkan kegiatan tersebut berangkat dari relasi sebelumnya waktu dirinya mengikuti acara serupa tahun 2016 di mana ia dikirim ke Seoul, Korea Selatan; dan pada 2017 ia dikirim ke Ho Chi Minh City Vietnam.

“Saya berinisiatif untuk membawa mahasiswa Unusia lainnya untuk merasakan dan bisa berpartisipasi aktif untuk diskusi isu-isu di ranah internasional tanpa meninggalkan jati diri masing-masing,” papar Agnes, Kamis (12/4).

Mahasiswa semester 6 Jurusan Psikologi ini menambahkan pertukaran budaya juga menjadi alternatif tepat untuk mempromosikan budaya Indonesia, mengembangkan cakrawala berpikir, membangun mitra dan menjadi bagian untuk melenturkan stigma negatif tentang Indonesia.

“Pengalaman, ide, dan hasil dari segala kegiatan dibawa pulang ke Indonesia untuk disebarluaskan baik berupa seminar, pelatihan atau karya tulis untuk generasi selanjutnya,” harap dia.

Guna melancarkan kegiatan tersebut, Agnes dan timnya telah melakukan wawancara rekrutmen panitia pada Ahad (8/4) laludi Unusia Matraman Jakarta Pusat, dan akan dibuka kembali Ahad (29/4) mendatang.

“Perekrutan ini berjalan lancar dihadiri oleh para dosen Unusia sebagai juri; Panitia inti yang sudah terbentuk yaitu Maya dari jurusan Perbankan, Dina dari Psikologi, dan Vina dari Prodi Teknik,” katanya.

Studi Budaya Internasional nantinya melakukan kunjungan atau studi di Jawa tengah, Malaysia,Vietnam, Singapura dan Tiongkok. (Kendi Setiawan)

: Kendi Setiawan

Editor: Kendi Setiawan