Nasional

Tingkatkan Kapasitas Pengurus, PBNU Gulirkan Madrasah Pengkaderan

Sel, 21 Juni 2016 | 15:30 WIB

Jakarta, NU Online
Menindaklanjuti amanat Muktamar ke-33 NU di Jombang, PBNU siap menggulirkan Madrasah Kader Nahdlatul Ulama (MKNU). MKNU merupakan jenjang pematangan dan penguatan kapasitas pengurus yang bersifat wajib di semua tingkatan. 

“Muktamar NU di Jombang mengamanatkan kepada PBNU untuk menyiapkan sebuah sistem kaderisasi di level struktural NU. Nah, MKNU inilah realisasinya,” kata anggota Pokja Kaderisasi PBNU, Masduki Baidlowi di Jakarta, Selasa (21/6).  

Masduki yang juga Wakil Sekretaris Jenderal PBNU menjelaskan, ke depan, MKNU secara administratif juga menjadi prasyarat bagi calon pengurus harian NU.

Ditargetkan selambat-lambatnya pada tahun 2018 nanti semua pengurus harian NU mulai dari tingkat cabang, wilayah, hingga pengurus besar sudah mengikuti MKNU. 

Dijelaskan, MKNU merupakan sistem pengkaderan pengurus yang matan serta modulnya sudah digodok oleh Pokja Kaderisasi PBNU. Ada beberapa target capaian MKNU. Antara lain terkait upaya menyelaraskan pemahaman Aswaja Annahdliyyah, upaya mengefektifkan garis kebijakan organisasi, dan upaya pemerataan kapasitas SDM pengurus.   

“PBNU sudah menyiapkan beberapa orang Tim Fasilitator MKNU. Penyelenggaraannya akan sesegera mungkin didistribusi ke PW dan PCNU. Dan MKNU perdana Insyaallah akan kami laksanakan 25 atau 26 Syawal nanti selama tiga hari, dengan peserta seluruh pengurus Tanfidziyah PBNU,” urai alumni Ponpes Sidogiri ini. (Didik Suyuti/Zunus)