Pendudukan Israel di wilayah Palestina mulai mengesalkan semua pihak, termasuk Indonesia yang mendesak PBB untuk segera mengakhiri kesewenangan Israel.
“Konflik di Timur Tengah sudah terlalu lama berjalan dan harus segera diakhiri. Selama enam puluh tahun, pendudukan ilegal yang dilakukan Israel telah membuat kawasan itu sebagai medan ketegangan dan kekerasan,” kata Kuasa Usaha Sementara Perwakilan Tetap RI untuk PBB (PTRI) di New York, Duta Besar Hasan Kleib, Kamis (5/11).<>
“Ini saat yang penting bagi Majelis Umum untuk mempertimbangkan rekomendasi yang ada dalam laporan Misi Pencari Fakta PBB dan mengambil langkah ke depan,” lanjutnya.
Di saat yang sama, Palestina terus menghadapi kesulitan dan belum menjadi negara berdaulat. Masalah mendasar berkaitan dengan konflik Israel-Palestina, seperti status Jerusalem Timur, perbatasan negara Palestina, pembangunan di Tepi Barat, pengungsi Palestina, keamanan dan kesulitan penyediaan air, masih belum terpecahkan.
“Waktu sudah terlalu lama berlalu, sudah terlalu banyak warga yang kehilangan nyawa dan terlalu banyak mimpi yang hancur. Bagi Indonesia, konflik Israel-Palestina adalah masalah yang mendapat perhatian tinggi dan karena itu kami konsisten mendukung proses penyelesaian konflik tersebut,” paparnya seperti dilansir inilah.com.
Hasan menambahkan, mungkin tidak ada masalah internasional yang lebih penting bagi Indonesia, hal yang dekat dengan hati bangsa ini, selain upaya menemukan penyelesaian yang damai, adil, kekal, dan menyeluruh untuk konflik berkepanjangan, baik di Asia atau di mana pun. (min)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Membumikan Akhlak Nabi di Tengah Krisis Keteladanan
2
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
3
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
4
Gus Yahya Dorong Kiai Muda dan Alumni Pesantren Aktif di Organisasi NU
5
Khutbah Jumat: Menolong Sesama di Tengah Bencana
6
MK Larang Wamen Rangkap Jabatan di BUMN, Perusahaan Swasta, dan Organisasi yang Dibiayai Negara
Terkini
Lihat Semua