JK: Pembangunan Gereja Lebih Pesat daripada Masjid
NU Online · Senin, 27 September 2010 | 06:01 WIB
Pembangunan gereja di Indonesia dalam lima tahun terakhir mengalami peningkatan yang signifikan. Dalam lima tahun terakhir tersebut, pembangunan gereja di Indonesia mengalami kenaikan hingga 50 persen. Kondisi tersebut berbeda dengan pembangunan masjid yang hanya mencapai 30 persen dalam lima tahun terakhir ini.
Demikian dinyatakan mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kala (JK) di Pesantren Benda, Kota Tasikmalaya, Ahad (26/9). Menurut JK, pesatnya pembangunan gereja tak lepas dari kebijakan dan dukungan pemerintah.<>
Bahkan, kata JK, gereja terbesar di Asia berada di Indonesia, tepatnya di Pekan Raya Jakarta (PRJ). Aset tanah yang dijadikan gereja di PRJ Kemayoran tersebut, adalah milik pemerintah. Selain besar, gereja tersebut bisa digunakan untuk beribadah jumlah besar lima kali shif dalam sehari. Sedangkan masjid dalam satu minggu hanya satu kali pada hari Jum'at.
"Selain perkembangan pembangunan gereja di Indonesia pesat, fisik bangunan geraja yang dibangun juga rata-rata lebih besar dibanding masjid," tutur JK. (min)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Membumikan Akhlak Nabi di Tengah Krisis Keteladanan
2
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
3
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
4
Gus Yahya Dorong Kiai Muda dan Alumni Pesantren Aktif di Organisasi NU
5
Khutbah Jumat: Menolong Sesama di Tengah Bencana
6
MK Larang Wamen Rangkap Jabatan di BUMN, Perusahaan Swasta, dan Organisasi yang Dibiayai Negara
Terkini
Lihat Semua