Said Aqil: Aswaja Selalu Peduli Urusan Rakyat Kecil
NU Online · Senin, 9 Agustus 2010 | 06:14 WIB
Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja) adalah jalan perjuangan bagi para ulama yang memiliki kepedulian terhadap rakyat kecil. Aswaja bukan hanya jalan bagi para intelektual Muslim untuk menemukan Tuhan melalui pemikiran, melainkan juga jalan perjuangan untuk membela hak-hak rakyat kecil, termasuk hak kehidupan yang layak di hadapan penguasa.
Oleh karena itu, para ulama Aswaja biasanya cenderung tidak mempersulit pemahaman keagamaan dan juga tidak memilih jalan kemewahan dalam urusan-urusan duniawi. Para pendahulu ulama Aswaja telah banyak mencontohkan kesederhanaan yang layak ditiru oleh para ulama Aswaja masa kini.<>
Demikian dinyatakan oleh Ketua Umum Pengururs Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj di Jakarta, Senin (9/8). Menurut Kiai Said, salah satu Aswaja masa kini yang memberi contoh kesederhanaan adalah KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
"KIta tahu, dan kita semua mengerti bahwa Gus Dur adalah sosok yang sangat sederhana. Meski mencapai cita-cita seagai presiden, namun Gus Dur tidak pernah mengabaikan urusan-urusan rakyat kecil. Inilah bukti bahwa Gus Dur adalah ulama Aswaja sejati," terang Kiai Said.
Lebih lanjut Kiai Said menjelaskan, Namun bukan berarti kesederhanaan identik dengan kemunduran. Karena Akidah Aswaja tidak pernah mengajarkan kepada manusia untuk bermalas-malasan. Maka, jangan sampai seseorang menjadi malas dengan alasan kesederhanaan. (min)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Membumikan Akhlak Nabi di Tengah Krisis Keteladanan
2
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
3
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
4
Gus Yahya Dorong Kiai Muda dan Alumni Pesantren Aktif di Organisasi NU
5
Khutbah Jumat: Menolong Sesama di Tengah Bencana
6
MK Larang Wamen Rangkap Jabatan di BUMN, Perusahaan Swasta, dan Organisasi yang Dibiayai Negara
Terkini
Lihat Semua