Nasional

PBNU Resmi Lantik Prof Lahaji sebagai Rektor UNU Gorontalo

Rab, 15 Mei 2024 | 17:30 WIB

PBNU Resmi Lantik Prof Lahaji sebagai Rektor UNU Gorontalo

Pelantikan Prof Lahaji sebagai Rektor Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Gorontalo, Rabu (15/5/2024) di lanai 8 kantor PBNU Jakarta oleh Ketua PBNU Prof H Mohammad Mukri. (Foto: dok istimewa/Anisa)

Jakarta, NU Online 

Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Prof H Mohammad Mukri resmi melantik Lahaji sebagai Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Gorontalo masa khidmat 2024-2028. Pelantikan tersebut berlangsung di Gedung PBNU Jalan Kramat Raya 164 Jakarta Pusat, Rabu (15/5/2024). 


Prof Mukri memimpin pelantikan dan membacakan ikrar Rektor Gorontalo kemudian diikuti oleh Lahaji. Ikrar itu diawali dengan kesediaan untuk menegakkan akidah Islam Ahlussunnah wal Jamaah An-Nahdliyah serta mengamalkan Pancasila dan UUD 1945. 


“Menjunjung kode etik UNU Gorontalo, mematuhi peraturan perundang-undangan dan peraturan, menjaga nama baik dan kehormatan UNU Gorontalo, mampu bekerja sama dan bertekad kuat untuk memajukan UNU Gorontalo. Menjalankan tugas dan kewajiban dengan sebaik-baiknya,” demikian bunyi ikrar Rektor UNU Gorontalo, dibacakan Prof Mukri dan diikuti Lahaji.


Prof Mukri berpesan dua hal kepada Lahaji agar di bawah kepimpinannya UNU Gorontalo lebih baik. Perguruan tinggi NU masih tergolong muda sehingga kebijakan yang strategis harus dikonsultasikan ke PBNU.


“Ketika ada masalah yang krusial segera dikomunikasikan terlebih ini menyangkut nama besar NU dan perguruan tinggi NU relatif usianya muda antara masalah dan potensinya lebih banyak masalahnya jadi harus sabar,” kata Prof Mukri.


Tantangan ke depan juga beragam, Prof Mukri mendorong Perguruan Tinggi NU harus menyiapkan generasi muda untuk menjadi bagian dari pembangunan peradaban NU.


“Tantangan kehidupan dari waktu ke waktu semakin dinamis, hari ini kita menyaksikan dua sampai lima tahun ke depan kehidupan betul-betul berubah,” jelas Prof Mukri.


Lahaji mengatakan, sejumlah hal yang akan digarap diawal kepemimpinannya adalah mulai dari akreditasi lembaganya dan prodinya serta mempercepat pangkat tenaga pendidiknya.


“Kita tahu UNU Gorontalo masih baru sehingga yang akan digarap awal tentu tenaga pendidiknya kita berdayakan dan mengangkat pangkat tenaga pendidiknya dan pengembangan akademiknya,” tandasnya. 


Diketahui, pembacaan surat keputusan pelantikan sebelumnya dibacakan oleh Wakil Sekretaris Jenderal PBNU Imron Rosyadi. Surat tersebut ditandatangani Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar, Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf, Katib Aam Ahmad Said Asrori, Sekretaris Jenderal PBNU H Syaifullah Yusuf. 


“Mengangkat dan mengesahkan Prof Lahaji sebagai rektor UNU Gorontalo masa khidmat 2024-2028. Menugaskan kepada yang bersangkutan untuk melaksanakan tugas sebaik-baiknya dan menjalankan seluruh tanggung jawab sesuai dengan keputusan dan petunjuk dari PBNU,” ujar Prof Imron saat membacakan surat keputusan.


Surat keputusan itu ditetapkan di Jakarta pada 20 Syawal 1445 Hijriah yang bertepatan pada 29 April 2024.