Daerah

Anak Yatim Tersiram Air Panas, UPZISNU Kepatihan Jombang Beri Santunan

Selasa, 7 Mei 2019 | 11:00 WIB

Anak Yatim Tersiram Air Panas, UPZISNU Kepatihan Jombang Beri Santunan

Pemberian santunan kepada anak yatim yang terkena musibah

Jombang, NU Online
Jajaran Pengurus Unit Pengelola Zakat Infaq dan Sedekah Nahdlatul Ulama (UPZISNU) Desa Kepatihan,  Kecamatan/Kabupaten Jombang, Jawa Timur tak mau melewati momen Ramadhan dengan sia-sia. 

Pada awal Bulan Ramadhan kemarin, UPZISNU ini bergerak cepat memberikan santunan dana untuk warganya yang kena siraman air panas, Viona Murnia, tepatnya warga kawasan Tugu, Gang 1 RW 08 Kepatihan. Ia merupakan warga yang tergolong yatim dan masih sangat muda. 

"Kemarin memberikan santunan kepada anak yatim yang kena musibah tersiram air panas, dan kami berikan sedikit santunan walaupun tidak banyak 1 juta rupiah," kata Ketua UPZISNU Kepatihan, H Muhammad Manshur kepada NU Online, Selasa (7/5).

Santunan yang diberikan UPZISNU bersumber dari Gerakan Gerakan Koin Sedekah (GKS) yang dikelolanya. Ia menyebut sejak pada April 2019 lalu, para pengurus UPZISNU memang sudah menyiapkan segala kebutuhan santunan kepada warganya yang membutuhkan, selanjutnya akan disalurkan di bulan Ramadhan ini. 

"Alhamdulilah Bulan Ramadhan tahun ini UPZISNU Kepatihan lumayan banyak mentasyarufkan dana dari hasil Gerakan Koin Sedekah," ujarnya.

Pria yang kerap disapa H Manshur ini menjelaskan, anak yatim yang mendapatkan santunan tersebut sempat dioperasi di salah satu rumah sakit di Jombang. Dan biaya yang harus ditanggung kurang lebih dari 22 juta rupiah. Meski demikian, kondisi anak ini masih belum sepenuhnya pulih seperti sedia kala dan masih perlu perawatan intensif.

"Semoga sedikit bisa meringankan beban keluarga mereka, sebab anak yatim tersebut sempat dioprasi dan memerlukan biaya lumayan banyak sampai 22 juta rupiah," tuturnya. (Syamsul Arifin/Muiz)


Terkait