Way Kanan, NU Online
Sejumlah masyarakat Kabupaten Way Kanan, Lampung mengaku senang mendapatkan Sembako murah digelar GP Ansor Banjit Kabupaten Waykanan sembari donasi Al-Quran.
"Ansor ini membantu ibu-ibu dan ini baik karena harga-harga apapun menjelang lebaran biasa melonjak. Adanya pasar murah sangat membantu kami karena cukup mengurangi dari harga sebenarnya," ujar warga Kampung Neki, Kecamatan Banjit, Fitri Listiyani, di Way Kanan, Senin (19/6).
Senada Fitri, warga setempat lain, Rukmini menilai kegiatan pasar murah GP Ansor sangat bermanfaat karena dirasakan oleh masyarakat.
Ketua GP Ansor Banjit Yudi Hutri Winata menjelaskan, harga dua kilogram gula pasir, satu kilogram tepung terigu, dan satu liter minyak goreng Rp45 ribu. Ketua GP Ansor Lampung Hidir Ibrahim mengintruksikan harga ini dipotong Rp3 ribu setiap item, jadi Rp33 ribu.
"Tapi atas arahan Ketua GP Ansor Way Kanan Gatot Arifianto, dibulatkan menjadi Rp35 ribu. Rp2 ribu untuk donasi Al-Quran yang akan kami salurkan ke Taman Pendidikan Al Quran, mushala atau masjid. Jika keberatan, ibu-ibu silakan membayar Rp33 ribu saja," kata Yudi.
Mendengar hal itu, ibu-ibu yang bersiap menebus kupon sembako serentak menyatakan tidak keberatan, dan mereka tetap membayar Rp35 ribu untuk mendapatkan paket sembako pemuda Ansor.
"Kita ini organisasi nirlaba, tetapi dituntut untuk memberikan banyak pelayanan. Jadi strategi diterapkan GP Ansor Way Kanan dengan penggalangan dana demikian atau biasa dikenal dengan fundraising sudah tepat karena memberi manfaat yang bisa diterima masyarakat luas di beberapa tempat," ujar Ketua GP Ansor Way Tuba Agung Rahadi Hidayat.
Donasi Al-Quran yang dihimpun dari kegiatan ini nantinya akan disalurkan setelah lebaran, merampungkan pelaksanaan pasar murah di sejumlah GP Ansor di Way Kanan yang digelar di GP Ansor Banjit, Way Tuba, Negeri Agung, Negeri Besar dan Pakuan Ratu mulai Ahad 18 Juni hingga Selasa 20 Juni 2017. (Syuhud Tsaqafi/Alhafiz K)
Sejumlah masyarakat Kabupaten Way Kanan, Lampung mengaku senang mendapatkan Sembako murah digelar GP Ansor Banjit Kabupaten Waykanan sembari donasi Al-Quran.
"Ansor ini membantu ibu-ibu dan ini baik karena harga-harga apapun menjelang lebaran biasa melonjak. Adanya pasar murah sangat membantu kami karena cukup mengurangi dari harga sebenarnya," ujar warga Kampung Neki, Kecamatan Banjit, Fitri Listiyani, di Way Kanan, Senin (19/6).
Senada Fitri, warga setempat lain, Rukmini menilai kegiatan pasar murah GP Ansor sangat bermanfaat karena dirasakan oleh masyarakat.
Ketua GP Ansor Banjit Yudi Hutri Winata menjelaskan, harga dua kilogram gula pasir, satu kilogram tepung terigu, dan satu liter minyak goreng Rp45 ribu. Ketua GP Ansor Lampung Hidir Ibrahim mengintruksikan harga ini dipotong Rp3 ribu setiap item, jadi Rp33 ribu.
"Tapi atas arahan Ketua GP Ansor Way Kanan Gatot Arifianto, dibulatkan menjadi Rp35 ribu. Rp2 ribu untuk donasi Al-Quran yang akan kami salurkan ke Taman Pendidikan Al Quran, mushala atau masjid. Jika keberatan, ibu-ibu silakan membayar Rp33 ribu saja," kata Yudi.
Mendengar hal itu, ibu-ibu yang bersiap menebus kupon sembako serentak menyatakan tidak keberatan, dan mereka tetap membayar Rp35 ribu untuk mendapatkan paket sembako pemuda Ansor.
"Kita ini organisasi nirlaba, tetapi dituntut untuk memberikan banyak pelayanan. Jadi strategi diterapkan GP Ansor Way Kanan dengan penggalangan dana demikian atau biasa dikenal dengan fundraising sudah tepat karena memberi manfaat yang bisa diterima masyarakat luas di beberapa tempat," ujar Ketua GP Ansor Way Tuba Agung Rahadi Hidayat.
Donasi Al-Quran yang dihimpun dari kegiatan ini nantinya akan disalurkan setelah lebaran, merampungkan pelaksanaan pasar murah di sejumlah GP Ansor di Way Kanan yang digelar di GP Ansor Banjit, Way Tuba, Negeri Agung, Negeri Besar dan Pakuan Ratu mulai Ahad 18 Juni hingga Selasa 20 Juni 2017. (Syuhud Tsaqafi/Alhafiz K)
