Jakarta, NU Online

Ketua PP Muslimat NU Hj Sri Mulyati mengingatkan betapa pentingnya para pengurus Muslimat NU mengetahui AD/ART  Muslimat NU sebagai bekal dalam berkiprah di Muslimat NU.

“Karena sebuah organisasi tidak akan jalan dengan baik kalau tidak berjalan sesuai AD/ART,” kata Nyai Mulyati pada kegiatan Pelatihan Kader Penggerak Aswaja yang diinisiasi PC Muslimat NU Jakarta Selatan di Yayasan Miftahul Umam Pondok Labu, Jakarta Selatan, Ahad (10/12).

“Berorganisasi harus memakai aturan,” tandas Nyai Mulyati.

Selain itu, Kepada PC Muslimat NU Jakarta Selatan ia juga mengharapkan untuk segera membentuk perangkat-perangkat organisasi seperti YHM, YKM, YPM, HIDMAT, Inkopan.

“Di bidang pendidikan, Muslimat NU diharapkan mampu berkontribusi besar dalam pembangunan bangsa. Antara lain dengan membangun atau mendirikan lembaga pendidikan seperti PAUD dan sejenisnya,” tambah dia.

Pada kegiatan tersebut selain para Pengurus Cabang  Muslimat  NU Jaksel, juga hadir para daiyah Muslimat NU Jaksel.

Sekretaris PW Muslimat NU DKI Jakarta, Yayah Ruchyati mengatakan acara ini adalah tindak lanjut dari Pelatihan Kader Penggerak Aswaja untuk para daiyah Muslimat NU DKI Jakarta yang digagas oleh PW Muslimat.

"Kegiatan tersebut juga diselenggarakan oleh seluruh Pengurus Cabang Muslimat NU yang ada di Jakarta. Jakarta Selatan ini adalah cabang yang terakhir yang mengadakan kegiatan serupa," tambahnya.

Dari kegiatan tersebut diharapkan Ibu-ibu Pengurus Cabang Muslimat NU Jaksel dan para daiyah bisa menyampaiakan ceramahnya kepada para jamaah dengan dilandasi ajaran aswaja annahdliyah. (Kendi Setiawan)