Yogyakarta, NU Online
Kaum muda NU yang bergiat dalam dakwah harus mulai memanfaatkan media dengan baik, sehingga dakwah bisa tersebar kepada berbagai kalangan. Jangan sampai media dikuasai dakwah yang tidak jelas sanad keilmuannya, sehingga membuat masyarakat semakin bingung.
<>
Demikian disampaikan KH Asyhari Abta, rais syuriyah PWNU DIY, kepada para da'i muda Kodama, aktivis dakwah LDNU, dan wartawan Majalah Bangkit, di Krapyak, Bantul, Rabu (21/08).
Kiai Asyhari juga memberikan semangat agar kaum muda terus berkarya dalam hal apapun. Dakwah merupakan karya, karena memberikan pemahaman dan ilmu kepada masyarakat, sehingga masyarakat semakin baik.
"Kaum muda harus terus berkarya, termasuk dalam dakwah. Jalan berkarya bisa melalui apa saja, yang penting baik dan bermanfaat," tegasnya.
Agar karya dalam dakwah kaum muda semakin meningkat, bagi Kiai Asyhari, maka media berperan sangat penting. Media untuk dakwah bisa menjelajah ke semua komponen, dan itu adalah tantangan bagi santri sekarang dan masa depan.
Apa yang disampaikan Kiai Asyhari juga diamini oleh KH Suhadi Khozin, Wakil Katib Syuriah PWNU DIY. Bagi Kiai Suhadi, dakwah melalui media sangat bermanfaat, karena eranya sekarang ini adalah era teknologi. Kaum muda sangat berperan untuk mengisi dakwah yang mencerahkan dan mencerdaskan.
"Inovasi dakwah melalui media harus segera dilakukan. Kaum muda Yogya berperan sangat penting, karena Yogya adalah gudangnya pelajar yang potensial," tegas Kiai Suhadi yang juga Direktur Percetakan El'U Grafika yang mencetak kalander PBNU 2013 ini.
Redaktur : Mukafi Niam
Kontributor: Rokhim