Banyumas, NU Online
Pesantren Miftahul Huda Pesawahan, Kecamatan Rawalo Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah akan menggelar haul pendiri pesantren Ke-41 dan ulang tahun (ultah) Ke-55 tahun pesantren, Ahad 15 April 2018.
Rangkaian acara haul ke 41 dan ultah pesantren ke 55 akan dimulai sejak ahad pagi, diawali dengan khataman semaan Al-Qur'an 30 Juz, kemudian dilanjutkan dengan ziarah ke makam KH Muhammad Ilyas, pendiri pesantren Miftahul Huda Pesawahan, kemudian sorenya diteruskan dengan khataman kutubus'salaf, Juz amma bil ghoib, dan Al-Qur'an.
Nyai Hj Siti Hajar, pengasuh pesantren Miftahul Huda putri mengatakan, khataman akan diikuti oleh 500 santri putra dan putri pesantren Miftahul Huda, terbagi dalam 3 khataman, yaitu khataman Jus Ama, Kutubus'salaf dan Al-Qur'an.
"Ada 236 santri putra dan putri yang mengikuti khataman Jus ama, 14 santri khataman al-quran bil ghoib, 45 santri khataman kitab Alfiyah Ibnu Malik dan sisanya, kitab Al imriti, jurumiyah jawa, dan nadzom niat ingsun ngaji" terangnya ketika ditemui NU Online di kediamannya, Jum'at (13/5) sore.
Malam puncak haul akan digelar pengajian akbar yang akan diisi oleh Ketua PBNU KH Marsudi Syuhud yang juga pengasuh Pesantren Ekonomi Darul Uchwah Kebon Jeruk Jakarta Selatan.
Acara haul dan ultah pesantren Miftahul Huda tahun ini mengangkat tema menguatkan ukhuwah kebersamaan dalam mengembangkan pesantren dan masyarakat.
"Agenda besar tahunan haul akbar pesantren ini diharapkan bisa menjadi pemersatu masyarakat untuk ikut andil mengembangkan pesantren, begitu juga sebaliknya, pesantren juga ikut andil menjadi pemersatu masyarakat" kata KH Habib Mahfud. (Kifayatul Ahyar/Muiz)