IPNU Jatim Harapkan Jurnalis Handal dari Pelajar dan Santri
Selasa, 26 Agustus 2014 | 06:14 WIB
Lamongan, NU Online
Pengurus Wilayah Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama mengadakan pelatihan jurnalistik untuk kalalangan satri dari pondok pesantren seluruh Jawa Timur. Kegiatan berlangsung di Pondok Pesantren Sunan Drajat, Paciran, Lamongan pada (22-24/8).
<>
Menurut Ketua PW IPNU Jawa Timur, Imam Fadlli kegiatan tersebut merupakan ikhtiar mengembangkan kemampuan pelajar dan santri di bidang kejurnalistikan. Dengan Pelatihan ini diharapkan akan memunculkan pelajar santri yang memiliki kemampuan dalam mengelola media massa secara handal serta lahirnya generasi jurnalis dari pesantren.
Lebih rinci ia mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kejurnalistikan kepada kalangan pelajar, memunculkan kader-kader jurnalis muda yang inovatif, menggali potensi minat dan bakat pelajar di bidang tulis menulis, mengembangkan kretavitas pelajar dalam dunia jurnalistik.
Menurut Imam, pelatihan ini merupakan gelombang II. Sebelumnya telah dilaksanakan gelombang I di Pondok Pesantren An-Nuqoyah Guluk-Guluk sumenep Madura.
Kegiatan bertema “Menjadi Jurnalis Muda yang Kreatif dan Inovatif” mengundang narasumber dan fasilitator dari tim redaksi dan wartawan koran KOMPAS. Materi pelatihan tersebut diantaranya: Dasar-dasar jurnalistik (DJ), Kode Etik Jurnalistik, Tehnik penulisan dan investigasi berita, Penulisan Features, Penulisan Artikel, Manajemen Keredaksian, Tehnik Perwajahan dan Layout, Wawancara dan Reportase, Tehnik Dasar Fotografi.
Kegiatan itu dihadiri KH Abdul Ghofur (Pengasuh Pondok Pesantren Sunan Drajat) KH Shidiq (Wakil Ketua PWNU Jatim) Ninuk (Wakil Direktur Kompas), Muhammad Bakir (Wakil Redaktur Pelaksana Kompas).
Sementara pasar peserta yaitu pelajar dan santri dari kabupaten Jombang, Ponorogo, Pacitan, Kediri, Lamongan, Tuban, Sidoarjo, Malang. (Red: Abdullah Alawi)