Semarang, NU Online
Menyikapi mulai memanasnya pesta demokrasi 2019, Barisan Serba Guna atau Banser Kecamatan Tuntang, Semarang, Jawa Tengah menggelar Pelatihan Kepemimpinan Dasar atau PKD.
Sekitar 275 anak anak muda NU dari sejumlah desa sangat antusias mengikuti kegiatan yang diadakan di Desa Gading Kecamatan Tuntang sejak Jumat hingga Ahad (30/3 - 1/4) tersebut.
"Sebenarnya kuota PKD kali ini hanya 62 orang. Namun, peserta yang mendaftar mencapai 300 orang," ungkap Zaki Maliki, Kasat Banser Tuntang kepada media ini jelang pembukaan pelatihan, Jumat (30/3).
Menurut Zaki, antusiasme anak anak muda NU sangat tinggi hingga kami merencanakan akan mengadakan pelatihan tahap kedua pada bulan April nanti. "Untuk efektifitas, kali ini peserta yang bisa kami tampung hanya 275 orang," imbuhnya.
Fakih, salah seorang peserta mengaku sangat tertarik dengan pelatihan tersebut. Menurutnya, butuh pengetahuan dan skill untuk mendukung tugas dan fungsi sebagai Banser dalam mengabdi kepada masyarakat, bangsa dan negara. "Kami ikut pelatihan karena sadar akan pentingnya profesionalisme dalam menjalankan roda organisasi," tandasnya.
Melihat antusiasme tersebut, Zaki Maliki pun optimis jargon NKRI harga mati dan Banser penjaga ulama akan senantiasa terjaga dan makin kokoh.
"Ke depan, kami akan berupaya terus berupaya melahirkan kader kader penjaga keutuhan NKRI yang bukan hanya militan tapi juga berkualitas," pungkas Zaki dengan penuh optimis. (Red: Ibnu Nawawi)