Brebes, NU Online
Tak kurang dari 100 nahdliyin jama’ah masjid Usisa ala Taqwa, Wanasari, Brebes, Ahad (29/3) lalu, berkumpul untuk mengikuti sosialisasi program Gismas (Gerakan Infaq dan Shodaqoh untuk Memakmurkan Masjid).<> 

Acara tersebut sebagai bagian tindak lanjut dari Training of Trainer (TOT) Muharik Masjid yang diselenggarakan pada tanggal 22 Maret 2015 di MWCNU Wanasari, Brebes, Jawa Tengah.

Dalam acara tersebut, hadir Ketua MWCNU Wanasari KH Sobarudin, Katib Syuriah Kiai Moh Hamdan, Wakil Katib Syuriah Kiai Abd Karim, Wakil Rais Syuriah Kiai Basyirun dan Ketua LTM MWCNU Wanasari Kiai Halimi, SH.

Dalam pengarahannya, Kiai Halimi menyampaikan, bahwa menjadi orang Islam harus menyakini akan kebenaran Qur’an. Ketika dirinya terpuruk secara ekonomi, ia yakin betul akan Allah SWT yang maha bijaksana, dan  Alhamdulillah sekarang bisa keluar dari keterpurukan itu. 

“Di dalam Qur’an disebutkan bahwa orang yang sukses itu antara lain dengan menginfakkan sebagian harta yang kita miliki. Karena itu, harus kita mulai dari diri masing-masing dengan menyediakan kotak amal dirumah kita,” ajaknya.

Sementara itu, Kiai Hamdan menegaskan, bahwa program ini adalah program dari LTM PBNU dalam rangka memakmurkan masjid. Agar gerakan masjid betul-betul bisa dirasakan oleh para jama’ah. “Tidak sekadar untuk ibadah sholat, tapi melalui gerakan Gismas ini, masjid dapat memberdayakan masyarakat,” ujarnya. 

Acara sosialisasi ditutup dengan do’a oleh Kiai Basyirun. Kemudian dilanjuktkan dengan pendataan jam’ah masjid untuk mendapatkan kaleng infaq yang ditaruh dirumah masing-masing. (Akhmad Sururi/Fathoni)