Daerah

Ketua IKA PMII Jatim: Dunia Aktivis dan Akademis Harus Seiring

Kamis, 18 Oktober 2018 | 02:15 WIB

Ketua IKA PMII Jatim: Dunia Aktivis dan Akademis Harus Seiring

Amin Said Husni (tengah) saat memberikan motivasi.

Bondowoso, NU Online
Prinsip dalam dunia akademis dan dunia aktivis itu harus bisa berbagi. Ketika menjadi aktivis, tidak boleh mengganggu proses akademis, sebaliknya ketika menjadi  seorang mahasiswa murni di akademis, tidak boleh menghalangi idealisme sebagai aktivis.

Demikian disampaikan H Amin Said Husni di hadapan puluhan kader pada acara ngobrol pintar di cafe milik PC PMII Bondowoso Jalan Pattimura, Kelurahan  Dabasah Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, Rabu (17/10) malam.

“Sehingga alhamdulillah di dunia pergerakan, karir saya terus berjenjang dari menjadi ketua komisariat, ketua cabang hingga menjadi Pengurus Besar PMII,” kata Ketua Ikatan Alumni (IKA) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jawa Timur ini. Bahkan Amin Said pernah menjadi Sekjen Pengurus Pusat  GP Ansor tahun 2000, lanjutnya.

Dalam pandangannya, jejang aktivis di pergerakan tidak boleh menganggu kegiatan akademis, "Saya lulus tanpa molor, tepat waktu dan menjadi mahasiswa terbaik pada saat itu," kata Amin yang baru saja menyelesaikan amanah menjadi Bupati Bondowoso selama dua periode tersebut.

Dirinya berharap ini menjadi bahan refleksi. “Yakinlah dari berkumpul dan ngobrol begini menjadi modal luar bisa ketika mentas di berbagai kehidupan nyata dan menjadi pengalaman sangat penting,” katanya.

Kegiatan yang dikemas santai sambil ngopi bareng dan diskusi tersebut juga dihadiri Ketua PC PMII Nanang Soleh, Ketua IKA PMII H Asnawi Sabil dan dosen IAIN Jember H Saihan serta sejumlah alumni PMII. (Ade Nurwahyudi/Ibnu Nawawi)


Terkait