Pati, NU Online
Suasana duka menyelimuti keluarga besar Nahdlatul Ulama Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Senin (16/12) malam. Ketua Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahadlatul Ulama (IPNU) Kabupaten Pati Muhamad Mubarok meninggal dunia menjelang akhir jabatannya sebagai ketua.
<>
Jenazah Mubarok disemanyamkan di pemakaman umum Sukolilo, Pati, Selasa (17/12). Wakil Ketua PC IPNU Pati Ma’sum menjelaskan, ketua IPNU yang berusia 27 tahun itu sebelumnya dirawat di Rumah Sakit dr Suwonto Pati hampir seminggu.

Selain sebagai ketua PC IPNU Pati, Mubarok juga menjadi ketua Kordinasi Daerah (Korda) IPNU-IPPNU se-ekskarisidenan Pati. Mubarok sukses menyelenggarakan Latihan Faslitator (Latfas) se-korda pati di Sukolilo pada November lalu.
“Setelah kepemimpinanya berakhir saya harap ada pengganti untuk meneruskann perjuangannya untuk memimpin Korda IPNU-IPPNU Pati,” kata Ma’sum.

Wakil Ketua PC IPNU Rembang Abdul Rohim menceritakan, hampir satu periode penuh rekannya itu menjalankan tanggung jawabnya dalam kepengurusan IPNU. Mubarok dinilai berhasil memegang amanah untuk mengibarkan panji NU.

Di antara pengurus cabang yang ada di korda Pati, kata Rohim, Mubarok lah yang paling berhasil membentuk komisariat IPNU-IPPNU di setiap MTs dan MA di Kabupaten Pati. Jumlahnya hingga mencapai 200 sekolah lebih.

Menurut Rohim, pemikiran yang dicurahkan membuat pelajar lulusan STAIN Kudus itu menjadi contoh dan ujung tombak perjuangan di pimpinan cabang yang ada di kawasan Pantai Utara.

Rizal, pengurus Pimpinan Wilayah IPNU Jawa Tengah yang hadir mendoakan rekan seperjuanganya itu memaparkan, meski masa khidmat kepengurusan tinggal beberapa bulan lagi, pihaknya tetep akan memerintahkan kepada PC IPNU Pati untuk membentuk PJ, sebagai pemegang jabatan sampai terselenggaranya Konfercab. (Ahmad Asmu’i/Mahbib)