Medan, NU Online

Dalam bulan suci Ramadhan yang penuh dengan maghfirah, sebagai warga Nahdlatul Ulama hendaknya istikamah penuh dengan keikhlasan dalam berjuang. Berikutnya bagaimana memberikan sumbangsih kepada bangsa dan negara yang dicintai.

Penegasan ini disampaikan Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Medan, Sumatra Utara, Burhanuddin pada safari Ramadhan di Masjid Al Hidayah Medan Selayang, Sabtu (25/5).

"Jangan tanya apa yang diberikan NU kepada kita, tapi tanyalah apa yang kita berikan kepada NU sebagai kader dan nahdliyin,” katanya. 

Sebagai kader NU harus ikhlas dengan meluangkan waktu dan kesempatan untuk NU. “Kalau perlu kita korban nyawa dan harta demi membesarkan dan mengembangkan NU ke depannya,” ajaknya.

Visi dan misi NU adalah tetap komitmen menjaga ulama, mengawal ulama serta menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia atau NKRI. “NU setia dan menjadi benteng terdepan dalam menjaga utuhnya NKRI. Karenanya harus siap dan terdepan menjaga NKRI dan melindungi para kiai NU," tegasnya.

Dalam safari Ramadhan itu juga NU Medan tidak lupa memberikan bantuan kepada kaum dhuafa.

Turut juga dihadiri pada kegiatan ini Wakil Ketua NU Medan, Abdulrahman Lubis, Sekretaris Zulkarnaen, Bendahara Zulkarnain, Waben Azmi Ahdly, Reza. Juga pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama Medan Selayang, Ustadz Hasanul Arifin yang juga penceramah , BKM Masjid Al Hidayah dan undangan lainnya.(Ismail Nasution/Ibnu Nawawi)