Mimika, NU Online
Lembaga Falakiah NU Kabupaten Mimika, Papua untuk membantu warga Nahdliyyin dengan menyusun kembali jadwal shalat abadi. Hal itu didasari dari ketersediaan jadwal shalat kadang menjadi masalah yang bisa berakibat fatal, misalnya shalat Dzuhur tetapi belum waktunya. Ini terjadi umumnya karena tidak ada jadwal shalat dan atau ada jadwal shalat namun kredibilitas dan validitas jadwalnya masih dipertanyakan.
Tentu saja shalat yang belum masuk waktunya shalatnya tidak sah. Kadang juga timbul pada jam dinding masjid yang tidak akurat sihingga waktu shalat tidak tepat. "Supaya tiap bulan jamaah tidak bingung mendapatkan dan mencari jadwal shalat," kata Ketua LFNU Mimika, Ustadz Khairul Anam, Rabu (19/12).
Jadwal shalat ini selanjutnya dicetak dalam ukuran 46x64 cm di art paper sebanyak 500 lembar bersamaan dengan penerbitan kalender Jamaah Istighatsah Annahdliyyah Mimika.
"Kita tempel satu di masjid untuk keperluan muadzin. Jadwal yang lama bisa kita buang. Bagus jika ini di-laminating supaya lebih bagus dan kuat," urai Ust Fadlan, imam Masjid Al ikhlas SP 2 dengan wajah gembira.
Menurut Ustadz Taufik dari Masjid Al Fattah SP3 kualitas cetakannya memuaskan. "Tahun depan saya bisa cetak di percetakan ini," ungkapnya
Distribusi jadwal shalat ini sampai saat ini sudah tersebar di SP13, SP3, TSM, SP2, Km14, KM10, Serui Mekar, dan Soponyono. Distribusi dilakukan dengan sistem antar dan sistem titip.
"Keberhasilan menerbitkan jadwal shalat abadi Timika membuat kami senang dan semangat. Insyaallah LFNU akan melakukan pelatihan falak dan pembuatan arah kiblat di rumah atau lokasi ibadah yang masih bermasalah arah kiblatnya," terang Ustadz Anam.
Sementara itu Wakil Ketua PCNU Mimika Sugiarso menyambut dengan senang. "Ini adalah hasil kerja yang luar biasa dari Ustadz Anam. Terima kasih banyak kami sampaikan kepada beliau. Semoga ini menjadi amal baik dan tanda khidmadnya kepada Nahdliyin," katanya. (Red: Kendi Setiawan)
