Daerah
Menutup Santri Expo 2018, Ribuan Santri di Pringsewu Bershalawat
Senin, 15 Oktober 2018 | 01:00 WIB
Pringsewu Bershalawat Tutup Santri Expo 2018
Pringsewu, NU Online
Bertempat di Lapangan Kuncup Pringsewu, Ahad (14/10) malam, ribuan santri dari berbagai penjuru Kabupaten Pringsewu hadir meramaikan Pringsewu Bershalawat dalam rangka penutupan kegiatan Santri Expo Hari Santri Nasional 2018.
Setelah pada Jumat (12/10) lalu Bupati Pringsewu membuka Santri Expo 2018, pada Pringsewu Bershalawat kali ini, Wakil Bupati Pringsewu, H Fauzi secara resmi menutup kegiatan yang dilaksanakan selama 3 hari di Gedung Olah Raga Kuncup Pringsewu tersebut.
H Fauzi sangat terkesan dengan rangkaian kegiatan songsong Hari Santri Nasional tahun 2018 kali ini. Kegiatan-kegiatan yang langsung ditangani oleh para santri tersebut sangat meriah dan berkualitas.
Ia mengapresiasi lebih dari 20 agenda kegiatan yang sudah dirancang dan dilaksanakan secara maraton oleh panitia jelang puncak kegiatan Hari Santri Nasional pada 22 Oktober mendatang. Pada puncak Hari Santri Nasional mendatang akan dilaksanakan Upacara Apel Santri dan Kirab Jalan Sehat Sarungan yang dipusatkan di Pendopo Pringsewu.
Terkait Santri Expo, ia menilai jiwa kewirausahaan yang dimiliki para santri di Bumi Jejama Secancanan Bersenyum Manis ini sudah sangat baik. Ini terlihat dari antusiasme dan keragaman stan-stan pameran expo yang menampilkan hasil karya para santri.
"Tingkat kewirausahaan para santri di Pringsewu sangat baik dan ini harus terus ditingkatkan guna lebih baik lagi," katanya.
Sementara itu pada kesempatan Pringsewu bershalawat yang bertemakan Berkah Shalawat, Pringsewu Berkah ini, Rais Syuriyah PCNU Pringsewu KH Ridwan Syuaib menjelaskan empat kunci negara bisa maju dan dinaungi keberkahan.
Kunci tersebut adalah ilmunya para ulama, pemimpin yang adil, orang kaya yang pemurah, dan orang miskin yang senantiasa berdoa. Jika empat kunci ini ada maka sebuah daerah akan maju, berkembang dan selalu dinaungi keberkahan dari Allah.
Pringsewu bershalawat tersebut dipimpin oleh Habib Usman Al Jufri dan dihadiri oleh banyak tokoh Pringsewu di antaranya Ketua PCNU Pringsewu H Taufik Qurrohim, Ketua MUI Pringsewu KH Hambali, Kepala Dinas PEmuda dan Olahraga Samsir Kasim, Camat Pringsewu Nang Abidin dan para pengasuh pondok pesantren.
Pada kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan bantuan hasil penggalangan dana Pemuda GP Ansor melalui Lembaga Amil Zakat Infaq Sedekah NU (LAZISNU) yang diperuntukkan bagi para korban bencana gempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah. (Muhammad Faizin)
Bertempat di Lapangan Kuncup Pringsewu, Ahad (14/10) malam, ribuan santri dari berbagai penjuru Kabupaten Pringsewu hadir meramaikan Pringsewu Bershalawat dalam rangka penutupan kegiatan Santri Expo Hari Santri Nasional 2018.
Setelah pada Jumat (12/10) lalu Bupati Pringsewu membuka Santri Expo 2018, pada Pringsewu Bershalawat kali ini, Wakil Bupati Pringsewu, H Fauzi secara resmi menutup kegiatan yang dilaksanakan selama 3 hari di Gedung Olah Raga Kuncup Pringsewu tersebut.
H Fauzi sangat terkesan dengan rangkaian kegiatan songsong Hari Santri Nasional tahun 2018 kali ini. Kegiatan-kegiatan yang langsung ditangani oleh para santri tersebut sangat meriah dan berkualitas.
Ia mengapresiasi lebih dari 20 agenda kegiatan yang sudah dirancang dan dilaksanakan secara maraton oleh panitia jelang puncak kegiatan Hari Santri Nasional pada 22 Oktober mendatang. Pada puncak Hari Santri Nasional mendatang akan dilaksanakan Upacara Apel Santri dan Kirab Jalan Sehat Sarungan yang dipusatkan di Pendopo Pringsewu.
Terkait Santri Expo, ia menilai jiwa kewirausahaan yang dimiliki para santri di Bumi Jejama Secancanan Bersenyum Manis ini sudah sangat baik. Ini terlihat dari antusiasme dan keragaman stan-stan pameran expo yang menampilkan hasil karya para santri.
"Tingkat kewirausahaan para santri di Pringsewu sangat baik dan ini harus terus ditingkatkan guna lebih baik lagi," katanya.
Sementara itu pada kesempatan Pringsewu bershalawat yang bertemakan Berkah Shalawat, Pringsewu Berkah ini, Rais Syuriyah PCNU Pringsewu KH Ridwan Syuaib menjelaskan empat kunci negara bisa maju dan dinaungi keberkahan.
Kunci tersebut adalah ilmunya para ulama, pemimpin yang adil, orang kaya yang pemurah, dan orang miskin yang senantiasa berdoa. Jika empat kunci ini ada maka sebuah daerah akan maju, berkembang dan selalu dinaungi keberkahan dari Allah.
Pringsewu bershalawat tersebut dipimpin oleh Habib Usman Al Jufri dan dihadiri oleh banyak tokoh Pringsewu di antaranya Ketua PCNU Pringsewu H Taufik Qurrohim, Ketua MUI Pringsewu KH Hambali, Kepala Dinas PEmuda dan Olahraga Samsir Kasim, Camat Pringsewu Nang Abidin dan para pengasuh pondok pesantren.
Pada kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan bantuan hasil penggalangan dana Pemuda GP Ansor melalui Lembaga Amil Zakat Infaq Sedekah NU (LAZISNU) yang diperuntukkan bagi para korban bencana gempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah. (Muhammad Faizin)
