Daerah

Pacu Kreatifitas, Radio Komunitas Buntet Pesantren Gelar Lomba

Sabtu, 22 Februari 2014 | 00:30 WIB

Cirebon, NU Online
Sekurangnya  250 santri  mengikuti berbagai cabang perlombaan yang digelar dalam rangka peringtan Hari Jadi ke-6 Radio Komunitas (Rakom) 107,7 Buntet Pesantren (Best) FM Cirebon, Jumat (21/2). Mereka adalah delegasi dari 52 asrama di bawah naungan Buntet Pesantren Cirebon.
<>
Dalam acara yang akan dihelat selama 2 hari ini, para santri dari masing-masing asrama diuji beberapa materi perlombaan, antara lain lomba hafalan nazham Imrithi, Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ), serta lomba khitobah bertema “Kesehatan Remaja dan Bahaya Pergaulan Bebas”. 

Ketua panitia M Majdi mengatakan, tujuan digelarnya rangkaian perlombaan ini adalah menguji tingkat kreatifitas para santri. Bukan belaka soal pengetahuan agama, menurut Andi, pengetahuan sosial dan nalar kemasyarakatan santri juga turut teruji, terlebih dalam cabang perlombaan khitobah.

“Sengaja kami angkat persoalan-persoalan sosial sebagai tema lomba khitobah, agar para santri mampu memahami kebutuhan masyarakat sekarang ini,” katanya.

Sementara itu, Ketua Badan Pelaksana Penyiaran Komunitas (BPPK) Best FM Ahmad Rovahan mengungkapkan, dalam tahun ke-6 ini radio komunitas yang dipimpinnya akan lebih secara serius memfasilitasi penyaluran bakat dan minat para santri Buntet Pesantren Cirebon.

“Agar generasi lulusan pesantren mampu menempati berbagai lini kehidupan masyarakat, tak melulu soal keagamaan, namun semangat pesantren akan mereka bawa ke manapun dalam bidang yang ia tekuni, termasuk dalam dunia penyiaran dan media” ungkap Rovahan.

Rovahan menyebutkan, beberapa alumni yang sempat berkiprah di radio komunitas Best FM sudah mampu menerjuni bidang penyiaran, di antaranya sebagai reporter di media televisi baik nasional maupun lokal.

“Selebihnya, melalui radio komunitas, kami ingin menebar damai melalui udara, kasarnya, keberadaan kami adalah sebagai benteng agar penyiaran radio keagamaan yang bersifat provokatif dan berpotensi kekerasan tidak sampai merangsek ke pendengaran masyarakat,” pungkas Rovahan.

Selain dalam rangka hari jadi Best FM, berbagai perlombaan kreatifitas santri ini juga digelar dalam menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW, serta peluncuran Pusat Informasi dan Konseling (PIK) Remaja KHANZA Buntet Pesantren Cirebon. (Sobih Adnan/Alhafiz K)


Terkait