Sidoarjo, NU Online

Adalah Andre Septianto, mahasiswa Fakultas Teknik jurusan Teknik Kimia Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (Unusida) Jawa Timur akhir bulan ini mengawali kunjungan ke luar negeri. Rencananya ia akan mengunjungi perguruan tinggi di Vietnam dan Singapura selama kurang lebih sepekan lamanya. 

Head Official Program International Relations Office (HoP IRO) Unusida Agung Purnomo menjelaskan, keberangkatan Andre merupakan bagian dari international student mobility program. “Tujuannya untuk mengenalkan Unusida dan membangun jaringan internasional,” katanya kepada NU Online, Ahad (26/5). 

Menurutnya, apa yang diraih Andre menjadi bukti bahwa kalangan santri memiliki peluang yang sama dalam berprestasi. "Keberangkatan mahasiswa Unusida ke luar negeri menunjukkan bahwa santri bisa go internasional," jelas Agung.

Menurut jadwal, Andre akan berada di Dong Nai Technology University Vietnam selama empat hari. Setelah itu melanjutkan eksplorasi budaya dan kemajuan bangsa di Singapura selama beberapa hari. 

Andre merupakan mahasiswa yang berkesempatan tergabung di organisasi international bernama Passage to ASEAN (P2A). Organisasi tersebut memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menimba ilmu ke luar negeri.

Andre mengaku tak menyangka bahwa lolos verifikasi dalam program tersebut. "Saya sangat bersyukur dan bangga mewakili universitas saya untuk mengikuti program tersebut," ungkapnya sebelum berangkat, Jumat (24/5) petang. 

Meski program tersebut dilaksanakan selama bulan Ramadhan 26 Mei hingga 1 Juni mendatang Andre mengaku tetap menjalankan ibadah puasa. (Moh Kholidun/Ibnu Nawawi)