Makassar, NU Online
Dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional (HARKITNAS), aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) rayon Sastra Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar membincangkan kembali semangat nasionalisme di pelataran masjid kampus UMI Makassar, Rabu (20/5). Diskusi publik ini dihadirkan untuk menemukan kembali nilai-nilai budaya dalam semangat pergerakan kemerdekaan.
<>
Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama PMII Sastra UIM dan Persatuan Mahasiswa Tau Sianakkang (PMTS). Mereka mengangkat tema “Aktualisasi Nilai-Nilai Budaya dalam Membangun Jiwa Nasionalisme.”
Sekitar 70 mahasiswa UMI dari berbagai fakultas hadir pada diskusi ini. Narasumber Rahman Hasanuddin mengapresiasi kegiatan peringatan HARKITNAS yang dilakukan oleh PMII Rayon Fakultas Sastra UMI.
"Kegiatan Seperti ini harus diapresiasi dan terus dilakukan oleh PMII demi menciptkan kader-kader yang memiliki wawasan kebangsaan dan Nasionalisme. Demonstrasi sah saja namun dialog-dialog seperti ini juga jangan dilupakan," kata mantan Ketua PMII UIN Alauddin Makassar ini.
Menurutnya, Nasionalisme hadir bukan untuk membumi-hanguskan budaya-budaya lokal. Nasionalisme adalah paham persatuan yang menghargai nilai-nilai keragaman budaya. “Silakan teman-teman berekspresi sesuai budaya masing-masing selama tidak mengganggu stabilitas NKRI," tegas Wakil Sekretaris Ansor Makassar ini.
Kegiatan juga dihadiri oleh Mantan Ketua PMII UMI Makassar M Rizal Burahmat dan Pengurus GP Ansor Makassar Haidir Rahman. (Chaidir Anwar/Alhafiz K)