Pringsewu, NU Online
Semua yang ada dibumi ini adalah makhluq. Hanya satu yang menjadi khaliq dari isi semesta alam ini yaitu Allah SWT. Apa pun yang dilakukan oleh makhluq baik pekerjaan yang terlihat maupun yang tak terlihat, merupakan kehendak Allah SWT dan tidak akan luput dari pengawasan dan kuasa-Nya.
Penjelasan mengenai lemahnya makhluk serta kuatnya kekuasaan khaliq terhadap makhluk ini termaktub dalam Kitab Bidayatul Hidayah karya Imam Ghazali yang pada Ngaji Ahad Pagi (Jihad Pagi) dijelaskan oleh Mustasyar PCNU Pringsewu KH. Anwar Zuhdi, Ahad (26/11).
Kiai yang biasa disapa Abah Anwar ini menerangkan walaupun semua yang dilakukan manusia sesuai dengan kehendak Sang Khaliq, tidak serta merta semuanya mendapatkan ridha-Nya.
"Kita semua memiliki rasa. Kita tidak akan bisa mengingkari perasaan saat kita melanggar dan menerjang apa yang dilarang Allah. Pasti perasaan kita akan tidak nyaman. Jika kita mengedepankan rasa ini pasti kita tidak akan berani melanggar hukum Allah SWT yang berujung pada ketidakridhaan-Nya," kata Abah Anwar.
Lebih lanjut Abah Anwar menggambarkan khaliq dan makhluq seperti seorang dalang yang memainkan wayang. Dalang adalah seorang yang berkuasa penuh terhadap alur cerita pertunjukan dan memerankan wayang. Sementara wayang-wayang sebagai makhluq tidak akan ada yang bisa menolak apa yang dilakukan oleh dalang.
"Mari sadari bahwa tugas utama kita termasuk jin diciptakan di muka bumi ini adalah untuk patuh dan beribadah kepada Allah SWT," ingatnya.
Ia juga mengajak dalam menjalankan ibadah menyembah Sang Khaliq hendaknya memerhatikan tata caranya dengan sempurna sehingga akan diterima oleh Allah. Karena beribadah memerlukan syarat rukun yang harus dicukupi.
"Semisal ibadah shalat haruslah memperhatikan syarat dan rukunnya. Jangan asal rajin dan bersemangat shalat namun syarat rukunnya ditinggalkan. Perhatikan dari mulai wudlunya, Kesucian pakaian, tempat dan syarat rukunnya shalat," katanya menyikapi zaman sekarang banyak orang yang tidak memperhatikan hal ini.
Dengan memperhatikan hal ini, ia berharap fungsi dan tugas manusia didunia untuk mengagungkan Allah SWT sebagai Sang Khaliq akan mendapat ridha dari-Nya. (Muhammad Faizin/Kendi Setiawan).
