Karanganyar, NU Online
Pelajar MI Ma’arif NU desa Pojok kecamatan Mojogedang kabupaten Karanganyar mengadakan pawai keliling kampung untuk menyongsong bulan Ramadhan. Mereka bertolak dari kompleks pesantren Nurul Hikmah untuk kemudian menyusuri rumah warga.
<>
Sepanjang pawai, mereka membagikan jadwal sholat dan imsak di bulan puasa. Sementara para guru mengumandangkan sholawat yang diikuti para siswa. Sholawat menjadi meriah dengan iringan hadroh oleh pelajar putra.

“Pawai ini merupakan bentuk ungkapan rasa bahagia para siswa menyambut bulan puasa,” kata seorang guru MI Ma’arif NU Wati kepada NU Online, Kamis (19/6).

Sebelum pawai, siswa mendapatkan pengarahan dan penjelasan dari guru perihal keberkahan dan keutamaan bulan Ramadhan. Mereka diimbau untuk berlatih berpuasa secara penuh. 

“Kalau di antara kalian terutama siswa kelas satu atau dua belum kuat berpuasa, maka dari sekarang harus latihan. Misalnya puasa sampai pukul 12.00. Kalau kuat, maka besok ditambah sampai pukul 13.00 dan seterusnya sampai bisa puasa penuh,” ajak Wati kepada para siswanya.

Dalam selebaran yang dibagikan tertera imbauan di mana penentuan awal puasa dan awal Syawal harus mengikuti hasil sidang isbat yang akan digelar oleh pemerintah. (Ahmad Rosyidi/Alhafiz K)