Selama empat hari, Ikatan Mahasiswa Bata-Bata (IMABA) Kabupaten Pamekasan menggalang dana untuk diberikan kepada warga miskin (gakin). Itu dilakukan oleh para alumnus Pesantren Bata-Bata Pamekasan dalam rangka memperingati maulid Nabi SAW.
Dari Senin-Kamis (20-23/11), para pengurus dan anggota IMABA mengetuk hati para dermawan di ragam titik. Dimulai dari kampus STAIN Pamekasan pada hari Senin, STAI Al-Akhirat Pamekasan keesokan harinyanya, dan lusanya di Unira.
Terakhir di hari Kamis, IMABA Pamekasan beraksi di titik lampu merah di jalan-jalan perkotaan Pamekasan. Para pengendara roda dua maupun roda empat tampak bersemangat menyisihkan sebagian rezekinya.
"Ini adalah bentuk kepedulian Imaba Pamekasan terhadap sesama, terlebih kepada kaum yang tidak mampu. Dana yang terkumpul akan dibagikan kepada para gakin, yatim piatu, dan panti jompo," ujar Ketua IMABA Pamekasan Abdul Hamid.
Untuk daerah penyaluran bantuan, tambah Hamid, masih belum divalidkan dengan beberapa pertimbangan. Tetapi, pihaknya sudah mengantongi dua opsi terkait pengalokasian dana, yakni tepat di Desa Bujur Tengah dan Waru Barat daerah pantura.
"Insyaallah akan disalurkan pada 17 Desember 2017 mendatang," tandasnya. (Hairul Anam/Alhafiz K)