Daerah

Terpilih Kembali, KH Nur Mahfud Akan Lebih Satukan dan Kuatkan NU Lampung Selatan

Jumat, 15 Februari 2019 | 12:00 WIB

Terpilih Kembali, KH Nur Mahfud Akan Lebih Satukan dan Kuatkan NU Lampung Selatan

KH Nur Mahfudz, Ketua PCNU Lampung Selatan

Lampung Selatan, NU Online
Melalui Konferensi Cabang Nahdlatul Ulama Ke-8, Kiai Muhammad Syukron dan KH Nur Mahfudz terpilih menjadi Rais Syuriyah dan Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Lampung Selatan periode 2019-2024.

Pada Konferensi yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Matras, Desa Sukatani, Kalianda, Lampung Selatan, Kamis (14/2), kedua tokoh ini terpilih melalui mekanisme Ahlul Halli wal Aqdi (Ahwa) dan pemungutan suara sesuai yang telah diputuskan oleh para peserta Konfercab.

Sesaat setelah terpilih, Kiai Nur Mahfudz mengungkapkan bahwa langkah pertama yang akan ia laksanakan adalah penataan kepengurusan. Ia bersama tim formatur akan berupaya mengakomodir sumber daya manusia yang benar-benar memiliki semangat untuk bersama-sama berkhidmah di NU.

"Selesai Konferensi ini kita langsung konsolidasi untuk lebih menyatukan dan menguatkan NU di Lampung Selatan. Kita akan buat barisan bukan gerombolan. Karena barisan akan lebih kuat dari gerombolan dalam mencapai target organisasi," katanya kepada NU Online melalui sambungan telepon, Kamis (15/2).

Kiai Mahfudz yang terpilih kedua kalinya sebagai Ketua PCNU Lampung Selatan ini berupaya untuk mengisi komposisi kepengurusan dengan para kader yang sudah melalui proses kaderisasi seperti Pendidikan Kader Penggerak NU (PKPNU) maupun Madrasah Kader.

Hal ini merupakan upaya untuk menjadikan NU benar-benar ditangani oleh pengurus yang jelas komitmennya.

Namun ia juga mengungkapkan ketika ada sosok yang benar-benar militan dan sudah melalui proses pengamatan dan kiprah yang baik mampu membawa NU lebih maju, maka ia akan tetap mengakomodirnya dalam kepengurusan.

Jami'iyyah NU lanjutnya tidak mungkin diurus oleh satu atau dua orang. Jam'iyyah NU adalah organisasi besar yang harus ditangani bersama-sama dan saling bersinergi. Tidak harus kiai, tidak harus tua, muda dan status tertentu, semua individu berhak untuk berhidmah dengan masing-masing kemampuan yang dimiliki.

"Syaratnya semua yang berkhidmah di NU harus satu harakah, satu gelombang, satu frekwensi sehingga dapat menuju satu tujuan," tegasnya.

Kiai Mahfudz terpilih kembali menjadi ketua NU Lampung Selatan setelah mendapat suara tertinggi dari proses pemilihan. Ia mendapat dukungan 12 suara dari 16 suara yang berhak memilih dalam Konfercab. (Red: Muhamnad Faizin)


Terkait