Jakarta, NU Online 

Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (Lakpesdam) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) telah mendapatkan mandat untuk melaksanakan kaderisasi di seluruh Indonesia. Mandat ini diputuskan melalui Konferensi Besar (Konbes) NU 2022 bahwa kaderisasi baru di lingkungan NU secara resmi sudah bisa dimulai per 1 Juni 2022, hari ini. 

Ketua Lakpesdam PBNU H Ulil Abshar Abdalla mengharapkan agar seluruh pengurus Lakpesdam di daerah, baik tingkat wilayah maupun cabang, juga terlibat di dalam setiap proses kaderisasi. Sebab kaderisasi adalah program utama Lakpesdam PBNU. 

“Saya berharap, teman-teman Lakpesdam di daerah terlibat di dalam program-program kaderisasi yang merupakan program utama Lakpesdam PBNU. Saya berharap, Lakpesdam di daerah juga diberdayakan manajemennya dan diberdayakan kapasitasnya sehingga bisa terlibat di dalam proses kaderisasi,” ungkap Gus Ulil dalam Silaturahim Lakpesdam Nusantara (Silaknus) di Gedung PBNU, Selasa (31/5/2022) malam.

Di bawah kepemimpinannya, Gus Ulil berharap dapat memberikan arah, suasana, dan roh baru di dalam kaderisasi. Hal ini diperlukan dengan adanya keterlibatan dan partisipasi dari seluruh pengurus Lakpesdam se-Nusantara. Dengan demikian, ada kerja sama yang terus terjalin dan semakin baik antara Lakpesdam di tingkat pusat dengan daerah. 

“Sifat Lakpesdam ini memang bukan lembaga yang memberikan komando dari pusat ke daerah. Karena setiap Lakpesdam itu bertanggung jawab pada kepengurusan pada tingkatannya masing-masing,” ucapnya. 

Ia mengingatkan bahwa Lakpesdam PBNU tidak bertanggung jawab atau berhak memberikan perintah dan instruksi kepada Lakpesdam di tingkat wilayah dan cabang. Meski begitu, Lakpesdam pusat dan daerah bisa tetap melakukan koordinasi. 

Untuk mematangkan koordinasi itu, Lakpesdam PBNU berencana akan menggelar rapat kerja nasional pada akhir Juli 2022. “Insyaallah kita akan melaksanakan Rakernas. Di situ kita akan menyusun program yang solid untuk lima tahun mendatang,” katanya.

“Mohon doa agar rencana-rencana yang kita punyai di dalam Lakpesdam ini bisa kita realisasikan dengan baik dan membawa berkah bagi NU,” pungkas kiai muda yang menjadi Pengampu Ngaji Ihya Virtual itu. 

Pewarta: Aru Lego Triono

Editor: Fathoni Ahmad