Nasional
Gandeng UIM, Ristekdikti Adakan Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah
Kamis, 4 Agustus 2016 | 19:04 WIB
Makassar, NU Online
Direktorat Pengelolaan Kekayaan Intelektual, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Universitas Islam Makassar (UIM) mengadakan pelatihan penulisan artikel ilmiah nasional tahun 2016 di Hotel Singgasana, Makassar, Kamis (4/8). Kedua pihak ini melibatkan puluhan peserta pelatihan dari pelbagai kampus di Indonesia.
Kegiatan ini dibiayai oleh Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kemenristek Dikti tahun anggaran 2016. Sedikitnya 47 peserta akan mengikuti pelatihan pada 4-6 Agustus 2016. Para peserta akan mendapatkan materi tentang kebijakan program Direktorat Pengelolaan Kekayaan Intelektual Kemenristek Dikti RI dan beberapa materi tentang penulisan artikel ilmiah.
Rektor UIM Dr Majdah MZ Agus Arifin Nu'mang menyatakan terima kasih kepada Kemenristek Dikti yang untuk kesekiankalinya memercayakan UIM menjadi tuan rumah penyelenggara pelatihan nasional. Tentunya pelatihan ini sangat bermanfaat bagi dosen sebagai salah satu bekal untuk meningkatkan kualitas diri dan secara umum meningkatkan angka riset di Indonesia.
"Salah satu indikator sebuah bangsa bisa maju, harus ditunjang dengan banyaknya riset sehingga sangat tepatlah, ketika Kemenristek Dikti yang mengalokasikan anggarannya sebagian besar untuk keperluan riset, tentunya hal ini harus kita tangkap sebagai peneliti, bagaimana memanfaatkan peluang besar," kata Dr Majdah yang juga Ketua Muslimat NU Sulsel ini.
Ia berharap seluruh peserta mampu menghasilkan karya tulis ilmiah yang berkualitas dan berkontribusi meningkatkan peringkat Indonesia di mata dunia.
Pada pembukaan ini tampak hadir Direktur Pengelolaan Kekayaan Intelektual Ristekdikti, Ketua LP2M UIM Darmawan sebagai penanggung jawab kegiatan, Wakil Rektor II UIM Saripuddin Muddin, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UIM Arfah Shiddiq, Dekan Fakultas Ilkes UIM Rivai Pakki, Dekan Fakultas Pertanian UIM La Sumange, Dekan Fakultas Sastra dan Humaniora UIM Abdul Jalil Faisal. (Andy Muhammad Idris/Alhafiz K)
Direktorat Pengelolaan Kekayaan Intelektual, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Universitas Islam Makassar (UIM) mengadakan pelatihan penulisan artikel ilmiah nasional tahun 2016 di Hotel Singgasana, Makassar, Kamis (4/8). Kedua pihak ini melibatkan puluhan peserta pelatihan dari pelbagai kampus di Indonesia.
Kegiatan ini dibiayai oleh Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kemenristek Dikti tahun anggaran 2016. Sedikitnya 47 peserta akan mengikuti pelatihan pada 4-6 Agustus 2016. Para peserta akan mendapatkan materi tentang kebijakan program Direktorat Pengelolaan Kekayaan Intelektual Kemenristek Dikti RI dan beberapa materi tentang penulisan artikel ilmiah.
Rektor UIM Dr Majdah MZ Agus Arifin Nu'mang menyatakan terima kasih kepada Kemenristek Dikti yang untuk kesekiankalinya memercayakan UIM menjadi tuan rumah penyelenggara pelatihan nasional. Tentunya pelatihan ini sangat bermanfaat bagi dosen sebagai salah satu bekal untuk meningkatkan kualitas diri dan secara umum meningkatkan angka riset di Indonesia.
"Salah satu indikator sebuah bangsa bisa maju, harus ditunjang dengan banyaknya riset sehingga sangat tepatlah, ketika Kemenristek Dikti yang mengalokasikan anggarannya sebagian besar untuk keperluan riset, tentunya hal ini harus kita tangkap sebagai peneliti, bagaimana memanfaatkan peluang besar," kata Dr Majdah yang juga Ketua Muslimat NU Sulsel ini.
Ia berharap seluruh peserta mampu menghasilkan karya tulis ilmiah yang berkualitas dan berkontribusi meningkatkan peringkat Indonesia di mata dunia.
Pada pembukaan ini tampak hadir Direktur Pengelolaan Kekayaan Intelektual Ristekdikti, Ketua LP2M UIM Darmawan sebagai penanggung jawab kegiatan, Wakil Rektor II UIM Saripuddin Muddin, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UIM Arfah Shiddiq, Dekan Fakultas Ilkes UIM Rivai Pakki, Dekan Fakultas Pertanian UIM La Sumange, Dekan Fakultas Sastra dan Humaniora UIM Abdul Jalil Faisal. (Andy Muhammad Idris/Alhafiz K)
