Rembang, NU Online
Pengusulan gelar Pahlawan Nasional terhadap Almaghfurlah KH Bisri Syansuri diyakini akan membuahkan hasil menggembirakan. Hal ini setalah santri-santri ideologi Mbah Bisri yang merupakan salah satu bagian dari pengusul berusaha keras memperjuangkan gelar tersebut.
Bahkan hampir bisa dipastikan gelar Pahlawan Nasional akan resmi disematkan pemerintah kepada kiai sekaligus pendiri Nahdlatul Ulama (NU) itu. Pasalnya, sejumlah persyaratan umum maupun khusus hampir semuanya telah dilakukan. Seperti rekomendasi dari Pemerintah Daerah dan surat pengantar dari Dinas Sosial Provinsi secara berjenjang.
Selain itu juga hasil sidang Tim Peneliti, Pengkaji Gelar Daerah (TP2GD) tingkat provinsi kepada Dewan Gelar, Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan. Terakhir, riwayat hidup dan perjuangan calon Pahlawan Nasional yang harus berdasarkan kajian sejarah yang akurat dan saintifik.
"Almaghfurlah KH Bisri Syansyuri adalah pendiri NU, berjuang dengan gigih untuk kemerdekaan Indonesia, seorang Ulama, Kiai, yang harus menjadi tauladan bagi santri-santri sekarang ini, dan sangat pantas untuk mendapatkan gelar Pahlawan Nasional," kata salah seorang perekomendasi gelar Pahlawan Nasional Mbah Bisri, H Arwani Thomafi, Kamis (28/5).
Pria yang akrab disapa Gus Aang ini menyebutkan, bahwa pendiri Pondok Pesantren Mambaul Ma'arif Denanyar, Jombang, Jawa Timur ini sangat berpotensi memperoleh gelar kehormatan tersebut. Hanya tinggal menunggu waktu yang tepat terkait hasil dari keputusan pemerintah sesuai prosedur yang berlaku.
"Tinggal menunggu momen yang tepat, yakni jelang Hari Pahlawan 10 November," jelasnya.
Menurut pandangannya, peran KH Bisri Syansuri dalam perjuangannya tidak bisa diragukan. Dalam hal politik kebangsaan misalnya telah diakui dalam catatan sejarah pengabdian kepada bangsa dan negara, sejak pra-kemerdekaan.
"Karena itu, patutlah menjadi sumber inspirasi bagi generasi santri di masa-masa mendatang. Tentunya bersama figur-figur ulama teladan dan inspirator lainnya, terutama Hadratusyeikh KH Hasyim Asy'ari dan KH Wahab Hasbullah, yang lebih dulu menerima gelar Pahlawan Nasional," ungkap anggota DPR RI ini.
Selain itu, sosok KH Bisri Syansuri adalah figur teladan yang baik bagi para santri milenial saat ini, bagaimana kala itu ia mendudukkan Islam dan ke-Indonesiaan dalam politik kebangsaan yang hubungannya saling menguatkan.
"KH Bisri Syansuri adalah seorang figur yang komplit, ia adalah tokoh pendidikan, tokoh sepuh Nahdlatul Ulama, juga sebagai pemimpin dan politisi, beliau patut diteladani," pungkasnya.
Kontributor: Tijani
Editor: Syamsul Arifin