Nasional

NU Pasuruan Kenalkan Kitab Karya Almaghfurlah KH Jakfar Shodiq Kejayan

Kamis, 14 Maret 2019 | 06:30 WIB

NU Pasuruan Kenalkan Kitab Karya Almaghfurlah KH Jakfar Shodiq Kejayan

KH Abdullah Hamid (peci putih) di acara Rijalul Ansor Pasuruan

Pasuruan, NU Online
Pengurus Cabang Lembaga Kajian & Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) NU Kabupaten Pasuruan Jawa Timur kembali menyelenggarakan kegiatan Roadshow Khazanah Intelektual Ulama & Pesantren Pasuruan. Kegiatan yang berlangsung Rabu (13/3) menjadi salah satu rangkaian kegiatan PCNU Kabupaten Pasuruan dalam memperingati Harlah NU ke-96.

Kali ini, karya ulama Pasuruan yang dikenalkan adalah kitab-kitab karya almaghfurlah KH Jakfar Shodiq, pengasuh Pondok Pesantren Sladi Kejayan bekerjsama dengan Majelis Rijalul Ansor Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP Ansor Purwosari bertempat di Masjid Darus Salam Desa Kayoman Kecamatan Purwosari.

KH Abdulloh Hamid menjelaskan, semasa kecil KH Jakfar Shodiq memiliki kesungguhan dan kecerdasan dalam memahami ilmu-ilmu agama Islam. “Tiang sepah kulo niku (orang tua saya itu), masih umur 12 tahun, sudah mengajar kitab Alfiah, sewaktu menjadi santri di Darul Hadist Lawang malang”, ungkap Putra KH Jakfar Shodiq tersebut.

Dijelaskan pula, KH Jakfar semasa kecilnya diutus Habib Ba’abud (pengasuh Darul Hadits Lawang) untuk mondok di Pesantren Al-Munawwir Krapyak Jogja. Setelah beberapa waktu menjadi santri di sana, sudah hafal Fathul Muin. Sehingga ketika mengajarnya tidak membawa kitab.

Kitab-kitab karya KH Jakfar Shodiq, antara lain Kitab Ahkam, kitab yang menjelaskan tentang Tafsir dan Ilmu Hadits, Kitab Minakhussaniyah, tentang qaidah fiqih, Kitab Faraid, dan Kitab Taklimul Lughatil Arabiyyah.

Selanjutnya karya lainnya ialah Kitab Ilmu Shorof, Kitab Miftahul Balaghah, kaidah ilmu balaghah serta ilmu mantiq, Kitab Annuraniyyah, yakni kitab Nahwu, Kitab Durusuttasrif, membahas masalah tasrifan, Kitab Amajid fi Ahkamil Masajid, yang menjelaskan tentang masalah kemasjidan

"Kiai Jakfar semasa hidupnya juga menerbitkan Kitab Badi', Kitab Syiah Wa Ahli Bait, sebuah jawaban KH. Jakfar Shodiq ketika diajak salah satu Habaib yang menjadi santri Beliau terkait Syi'ah, kemudian Kitab Ashof'ah, dan lain-lain," paparnya.

Dijelaskan, karya buah tangan Kiai Jakfar dibuat mata pelajaran di madrasah dan pondok pesantren. Seperti di Pondok Pesantren Besuk Pasuruan, menggunakan Minakhussaniyah karya KH Jakfar Shodiq. 

"Kitab tersebut juga diajarkan di Pesantren Pancor Bawean yang diasuh oleh KH Sholahuddin,” pungkas pria yang nama kecilnya “Abdulloh” tersebut hingga mendapatkan tambahan “Hamid” dari Mbah Hamid Pasuruan. (Makhfud/Muiz


Terkait