Nasional

Puluhan Kader GP Ansor Jabar Pelajari Budidaya Ikan Air Tawar

Ahad, 18 September 2016 | 11:06 WIB

Jakarta, NU Online
Pimpinan Pusat GP Ansor Bidang Pertanian, Kedaulatan Pangan dan ESDM mengadakan Pelatihan Pengembangan Budidaya Ikan Air Tawar. Melibatkan Balai Besar Peningkatan Produktivitas Kemenaker RI dan Balai Pengembangan Budidaya Ikan Nila dan Mas (BPBINM) Jawa Barat, sebanyak 40 kader GP Ansor se-Jabar mempelajari budidaya ikan air tawar hingga proses pemasarannya.

Kepala Balai Besar Peningkatan Produktivitas Kemenaker RI Sri Indarti membuka pelatihan yang bertempat di Desa Nagrog Kecamatan Wanayasa Kabupaten Purwakarta, Rabu-Sabtu (14-17/9). Tampak hadir Kepala BPBINM Wanayasa Jawa Barat H Deden Dailami dan pengurus GP Ansor Jabar Deni A Haidar.

Setiap cabang GP Ansor di Jabar mengirimkan satu atau dua kadernya. Pelatihan ini juga diikuti oleh beberapa santri dari pesantren yang ada di sekitar Purwakarta seperti Pesantren Cipulus di Kecamatan Wanayasa yang berdekatan dengan Balai Pengembangan Budidaya Ikan Nila dan Mas (BPBINM).

“Sengaja kami melakukan pelatihan ini sebagai bentuk tanggung jawab dan program yang menyentuh kader secara langsung dari PP GP Ansor. Harapan kami munculnya wirausaha-wirausaha yang mandiri dari kalangan muda khususnya kader GP Ansor,” kata Ketua Bidang Pertanian, Kedaulatan Pangan dan ESDM PP GP Ansor H Hadi M Musa Said.

Menurut Hadi, hal ini akan diadakan secara berkelanjutan terutama pada pengawalan pascapelatihan. Pihak GP Ansor akan terus berkoordinasi dengan lembaga-lembaga terkait. Yang tidak kalah penting lagi adalah bagaimana pemerintah mempermudah akses permodalan usaha pemuda baik dalam bentuk pinjaman atau bantuan langsung.

GP Ansor terus melakukan konsolidasi kemandirian kader dalam bentuk pengembangan dan peningkatan kualitas kader agar mandiri secara Ekonomi. “Pada Rabu-Sabtu (28/9-1/10), kita akan melaksanakan Pelatihan Pemgembangan Budidaya Tanaman Buah di Kabupaten Blora dengan 40 peserta pelatihan. Selanjutnya 4-7 Oktober kita akan melakukan pelatihan pengembangan budidaya tanaman organik di Bandar Lampung,” kata Hadi.

Pelatihan ini ditutup oleh Sekjend GP Ansor H Adung Abdurrahman. (Red Alhafiz K)


Terkait