Nasional

Soal Kabar Bohong, Kiai Telah Ingatkan Para Santri

Selasa, 9 Oktober 2018 | 18:00 WIB

Surabaya, NU Online
Para santri telah diingatkan untuk selalu melakukan tabayyun atau klarifikasi terkait kabar yang diterima. Hal itu senantiasa diingatkan para kiai agar menjadi prinsip santri dalam kehidupan.

Hal tersebut disampaikan KH Reza Ahmad Zahid terkait kian merebaknya kabar bohong atau hoaks saat ini. “Kalian para santri harus hati-hati dengan kabar tanpa dasar,” katanya, Selasa (9/10) malam.

Peringatan tersebut disampaikan Pengasuh Pondok Pesantren Al-Mahrusiyah Lirboyo, Kediri, Jawa Timur ini saat tampil di salah satu televisi swasta di Surabaya. “Kemudahan dan ketersediaan teknologi dan informasi hendaknya dimanfaatkan untuk meneguhkan persatuan dan keselamatan bangsa,” ungkapnya.

Gus Reza, sapaan akrabnya menjelaskan bahwa para kiai telah memberikan warning atau peringatan kepada santri untuk tidak main-main dengan kabar bohong apalagi menyebarluaskannya. “Di dunia pesantren telah diberikan warning oleh para kiai dan guru terkait hal ini dan harus menjadi prinsip santri,” jelasnya.

Wakil Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur ini mengajak seluruh elemen bangsa untuk tetap bersatu. “Meskipun kabar bohong demikian luar biasa, kita harus tetap bersatu,” tegasnya.

Dalam pandangan salah seorang pimpinan di Institut Agama Islam Tribakti, Kediri tersebut ada hal penting yang harus didukung bersama. “Yakni keselamatan dan persatuan bangsa,” tandasnya. (Ibnu Nawawi)


Terkait