Nasional

Tiga Tugas Pengaderan IPNU

Ahad, 24 Maret 2019 | 03:00 WIB

Tiga Tugas Pengaderan IPNU

Idy Muzayyad (tengah)

Jakarta, NU Online
Sebagai organisasi kader, Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) harus fokus mengader para pelajar. Ketua Umum Pimpinan Pusat IPNU 2006-2009 Idy Muzayyad menjelaskan tiga tahap pengaderan IPNU saat mengisi Rapat Kerja PP IPNU 2019-2022 di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta, Jumat (22/3) malam.

Pertama, katanya, rekrutmen kader. Menurutnya, NU tidak kurang sumber perekrutan kader. "Tinggal bagaimana kita memiliki kemudahan dalam merekrut ini diimbangi dengan tanggung jawab untuk melakukan pemberdayaan," katanya.

Pengaderan tidak berhenti di tahap rekrutmen. Sebagai perekrut, IPNU harus bertanggung jawab dalam memberdayakan mereka. "IPNU harus memiliki akses kemudahan dalam merekrut ini diimbangi dengan tanggung jawab untuk melakukan pemberdayaan," ujarnya.

Pemberdayaan kader harus dilakukan oleh seluruh departemen agar kader siap dan mampu menjadi generasi penerus tongkat estafet kepemimpinan NU dan negara. Tentu, pemberdayaan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan agar tidak tertinggal dalam persaingan global yang berkembang begitu cepat.

"Semua departemen muaranya memberdayakan kader NU agar siap menjadi generasi penerus, berkompetisi dengan elemen lain, bersaing, menyambut perkembangan baru, termasuk perkembangan teknologi agar tidak gagap bahkan menundukkan untuk kepentingan positif," tegasnya.

Setelah itu, terang Idy, baru masuk kepada pendistribusian kader sesuai dengan kemampuan dan keterampilan kader.

"Jadi tidak mungkin pendistribusian kader kalau kader itu tidak diberdayakan dulu," pungkas Kepala Nasional Badan Ansor Antinarkoba (Baanar) itu. (Syakir NF/Muiz)


Terkait