Warta

Dana Zakat Dunia Dikelola secara Global

Selasa, 25 Agustus 2009 | 06:00 WIB

London, NU Online
BMB Group sebuah perusahaan berbasis syariah di London, Inggris, berupaya mendirikan World Zakat Fund (WZF) atau Dana Zakat Dunia. WZF bertekad untuk mengumpulkan dan menyalurkan dana zakat dengan menerapkan manajemen dan teknik modern.

Chief Executive Officer (CEO) BMB Islamic, Humayon Dar, mengatakan, pendirian WZF merupakan inisiatif dari pemerintahan Malaysia. ''Ini merupakan resolusi dari Pemerintah Malaysia untuk menyelesaikan masalah kemiskinan dengan menggunakan zakat,'' ungkap Dar.<>

Menurut Dar, dana yang akan dimasukkan ke dalam Dana Zakat Dunia (WZF) berada di bawah Organisasi Konferensi Islam (OKI). WZF, akan berbasis di Bahrain. Sehingga zakat yang semula hanya dilaksanakan negara-negara Muslim secara nasional, kini akan dibawa menuju global.

''Kami berharap proyek ini akan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pengurangan kemiskinan di negara-negara anggota. Kami berharap, zakat akan memiliki peran penting dalam mengurangi kemiskinan umat Muslim di dunia,'' papar Dar.

Lebih lanjut, Dar menjelaskan, WZF mendapat dukungan dari sejumlah pemerintah negara OKI. Menurutnya, jika meminta dana zakat dari negara di luar anggota OKI membutuhkan waktu yang sangat lama, yakni sekitar lima tahun, karena harus berhadapan dengan masalah birokratis.

''Kami kemungkinan akan mendapatkan dana zakat sebanyak 5 miliar dolar AS dari negara-negara Muslim. Zakat juga bisa diperoleh dari 400 miliarder Muslim di dunia yang merupakan sumber utama zakat. Kami yakin zakat global akan memberikan dampak yang besar,'' tuturnya sebagaimana dilansir Arab News.

Sebanyak 35 persen dana zakat yang terkumpul akan digunakan untuk konsumsi yang mendesak, untuk kepentingan emergensi, dan untuk pertolongan. Sebagian dana zakat juga akan dikelola dan diurus oleh International Zakat Organization (IZO). (min)


Terkait