Jelang Pemilu 2009 tarik menarik tokoh berpengaruh oleh partai politik semakin tampak. Tak terkecuali PPP yang mengumumkan bergabungnya seorang kiai NU berpengaruh dari Madura yang juga mantan ketua umum Partai Persatuan Nahdlatul Ulama Indonesia (PPNUI) Syukron Makmun.
''Hari ini secara resmi kami deklarasi Kiai Haji Syukron Makmun sebagai bagian dari PPP,'' kata Sekjen PPP Irgan Chairul Mahfiz saat Konpres Harlah ke-36 PPP di kantor DPP PPP, Jalan Diponegoro, Jakarta, Jumat (23/1).<>
Menurut Irgan, Kiai Makmun adalah seorang ulama yang cukup terkenal. Namun, Irgan mengaku, masuknya Kiai Makmun ke PPP bukan hanya untuk menambah perolehan suara PPP di Pemilu 2009, namun juga simbol spirit bagi PPP.
"Kami sangat menghargai keberadaan Kiai Makmun ini, apalagi beliau seorang ulama besar yang masuk ke PPP, jadi kami sangat senang hati atas kesediaan beliau bergabung dengan PPP," imbuh Irgan.
Irgan menjelaskan, Kiai Makmun akan langsung menempati posisi sebagai wakil ketua majelis syariah di PPP. Dia mengaku bersyukur para tokoh tokoh ternama PPP seperti Kiai Sukron Makmun, KH Zainudin MZ yang sebelumnya banyak pindah ke partai lain kini kembali ke Partai berlambang Kabah itu.
Di tempat yang sama Wasekjen PPP Romahurmuziy mengatakan, efektifitas kehadiran Kiai Makmun di PPP dapat diukur jika dalam pemilu 2009 nanti PPP memiliki kenaikan suara dan PPNUI suaranya melemah. (okz)