Poso, NU Online
Departemen Agama (Depag) Poso bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Poso akan mendirikan Sekolah Tinggi Ilmu Agama Islam (STIAI) di Kabupaten Poso. Direncanakan, STIAI Poso akan dibuka dan beroperasi pada tahun ajaran ini.
Untuk merealisasikan pendirian STIAI Poso, Bupati Poso Drs Piet Inkiriwang menemui Menteri Agama (Menag) RI, Maftuh Basumi di Jakarta, Minggu (8/2). Kedatangan Bupati Poso tersebut dalam rangka melapor sekaligus memohon izin pendirian STIAI Poso.<>
Kabag Humas Setdakab Poso Amir Kiat SH yang dihubungi via ponselnya, mengatakan, saat bertandang di kediaman Maftuh Basyumi, Bupati Piet didampingi Kakandepag Poso Nasrudin L Midu. “Rencana mendirikan STIAI Poso direspons positif oleh menteri agama,” jelas Amir yang saat itu juga ikut mendampingi Piet dan Nasrudin.
Kata Amir, menteri agama menyambut positif pendirian STIAI di Poso. “Pak menteri berjanji akan menandatangani Izin secepatnya,” urai Amir.
Lanjut Amir menjelaskan, STIAI Poso hanya membuka dua jurusan yakni Tarbiyah (pendidikan agama islam) dan Syariah. Mengingat belum memiliki gedung sendiri, maka untuk sementara aktifitas perkuliahan akan dilaksanakan di SMP Negeri 06 Kayamanya, Poso Kota.
Menurut Amir, Depag Poso menyatakan pendirian STIAI Poso sudah mendapat dukungan dari sekolah-sekolah keagamaan di Kabupaten Poso. (rjp)
Departemen Agama (Depag) Poso bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Poso akan mendirikan Sekolah Tinggi Ilmu Agama Islam (STIAI) di Kabupaten Poso. Direncanakan, STIAI Poso akan dibuka dan beroperasi pada tahun ajaran ini.
Untuk merealisasikan pendirian STIAI Poso, Bupati Poso Drs Piet Inkiriwang menemui Menteri Agama (Menag) RI, Maftuh Basumi di Jakarta, Minggu (8/2). Kedatangan Bupati Poso tersebut dalam rangka melapor sekaligus memohon izin pendirian STIAI Poso.<>
Kabag Humas Setdakab Poso Amir Kiat SH yang dihubungi via ponselnya, mengatakan, saat bertandang di kediaman Maftuh Basyumi, Bupati Piet didampingi Kakandepag Poso Nasrudin L Midu. “Rencana mendirikan STIAI Poso direspons positif oleh menteri agama,” jelas Amir yang saat itu juga ikut mendampingi Piet dan Nasrudin.
Kata Amir, menteri agama menyambut positif pendirian STIAI di Poso. “Pak menteri berjanji akan menandatangani Izin secepatnya,” urai Amir.
Lanjut Amir menjelaskan, STIAI Poso hanya membuka dua jurusan yakni Tarbiyah (pendidikan agama islam) dan Syariah. Mengingat belum memiliki gedung sendiri, maka untuk sementara aktifitas perkuliahan akan dilaksanakan di SMP Negeri 06 Kayamanya, Poso Kota.
Menurut Amir, Depag Poso menyatakan pendirian STIAI Poso sudah mendapat dukungan dari sekolah-sekolah keagamaan di Kabupaten Poso. (rjp)
