Sumbawa, NU Online
Ketua Tanfidziah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sumbawa Haji A. Rahman Muhtar SE diberhentikan sementara dari jabatannya oleh Rais Syuriyah PCNU Sumbawa. Pemberhentian itu mulai berlaku tanggal 30 Desember 2010 sesuai SK Syuriyah Nomor 08/PC-NU/SBW/XII/2010.
Rais Syuriyah PCNU Sumbawa KH Moh.Zain A. Rasyid menegaskan, alasan pemberhentian itu karena yang bersangkutan sangat sibuk dengan urusan bisnisnya sehingga keberadaan NU Cabang Sumbawa sudah tidak terurus lagi dan syuriyah menilai H. A. Rahman Muhtar tidak lagi mampu memimpin organisasi. Ia menambahkan, syuriyah sudah sesuai dengan AD/ART organisasi dan segera dikirim ke Pengurus Besar (PBNU) di Jakarta untuk ditetapkan.<>
Sebagai pelaksana tugas Ketua Tanfidziyah diamanatkan kepada salah seorang Wakil Ketua yakni Drs H. Mahmud Abdullah. Keputusan itu langsung disambut dengan suka cita oleh PCNU Kabupaten Sumbawa pada rapat evaluasi yang berlangsung Jum’at malam, 27 Mei 2011 lalu di gedung Sekretariat NU Cabang Sumbawa Jl.Dr Sutomo Sumbawa Besar.
Dalam rapat tersebut selain membicarakan pergantian Ketua Tanfidziyah juga membahas sejumlah agenda kerja yang telah ditetapkan antara lain melakukan penyegaran pengurus di tingkat MWCNU di semua kecamatan, penyegaran Yayasan Al-Maarif, pembentukan SMK Kesahatan kemudian upaya menindak lanjuti hasil workshop program Rumah Pintar dan laporan hasil Munas LPPNU di Jakarta serta sejumlah agenda lainnya.
Sekretaris Tanfidziyah NU Cabang Sumbawa Zubaidi Sofyan S.Pd.i menjelaskan, hingga berita ini ditulis, sudah 14 MWC yang sudah disegarkan dan membentuk kepengurusan baru. Sedangkan Kecamatan yang belum akan segera dilakukan penyegaran paling lambat bulan Juni 2011. Pengurus NU Cabang Sumbawa merencanakan akan melantik pengurus MWC tersebut bersamaan dengan Musawarah Kerja Pertama NU Cabang Sumbawa Agustus 2011 mendatang.
Sementara itu Ketua Yayasan Al-Ma’arif NU Cabang Sumbawa M.Dahlan Yasin S.Pd menjelaskan tentang persiapan pembentukan SMK Kesehatan yang sudah rampung 90 persen. Tahun ajaran ini, menurut Dahlan Yasin, SMK Kesehatan Al-Maarif ini sudah mulai menerima siswa baru. Gedung Al-Ma’arif yang menyatu dengan Sekretariat NU Cabang Sumbawa dipilih sebagai tempat proses belajar mengajar nantinya. Untuk tenaga pengajar, Yayasan Al-Ma’arif sudah menandatangani kesepakatan dengan beberapa tenaga kesehatan di Dinas Kesehatan maupun RSU Sumbawa Besar.
Gedung Al-Ma’arif Sumbawa Besar memang sangat refresentatif sebagai ruang belajar karena gedung tersebut beberapa waktu yang lalu juga pernah dipergunakan sebagai kampus oleh Akademi Kebidanan Sumbawa Besar. “ sekarang tinggal izin yayasan yang belum turun dari Menkumham di Jakarta “ Ujar Dahlan Yasin.
Menyikapi kegiatan yang telah dilakukan Pengurus NU Cabang Sumbawa ini, Pelaksana Tugas Ketua Tanfidziyah NU Sumbawa Drs.Haji Mahmud Abdullah mengajak seluruh keluarga besar nahdiyin Kabupaten Sumbawa untuk bersama-sama mendukung program kerja yang sudah diagendakan tersebut sehingga kedepan NU Cabang Sumbawa akan berjaya kembali seperti pada waktu-waktu yang lalu.
Soal pengalihan tanggungjawab ketua tanfidziyah kepada dirinya, Haji Mahmud Abdullah menyampaikan terimakasih kepada syuriyah dan seluruh pengurus atas kepercayaan yang diberikan. “Insya Allah amanat ini akan saya emban dengan penuh tanggung jawab dan kedepan saya akan berbuat lebih banyak lagi untuk kemajuan Nahdlatul Ulama Kabupaten Sumbawa,” ucapnya yang disambut tepuk tangan dari peserta rapat.
Redaktur : A. Khoirul Anam
Kontributor: Ahmad Zuhri