Daerah

Ansor Jabar Gelar Bimtek Manajemen Database Anggota

Sab, 10 September 2016 | 15:07 WIB

Bandung, NU Online
Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda Ansor Jawa Barat menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Sistem Manajemen Database Anggota di Aula Dakwah PWNU Jawa Barat, Jalan Galunggung, Kota Bandung, Jawa Barat, Ahad (10/9).

Sekretaris PW GP Ansor Jawa Barat, Johan Jouhar Anwari mengatakan, Bimtek ini digelar untuk mengukur sejauh mana progresivitas kaderisasi yang dilakukan para Pimpinan Cabang (PC) se-Jawa Barat dengan Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) maupun Pelatihan Kepemimpinan Lanjutan (PKL) sebagai kaderisasi formal di GP Ansor.

“Sampai hari ini banyak beberapa Cabang GP Ansor di Jawa Barat intens melakukan kaderisasi baik PKD maupun PKL. Namun, sampai saat ini belum jelas sudah berapa banyak jumlah anggota GP Ansor di Jawa Barat,” ujar Johan, Ahad (10/9).

Dikatakan, dengan Bimtek Sistem Manajemen Database Anggota, para pengurus diharapkan mampu mendokumentasikan dan mendata seluruh elemen GP Ansor baik di tingkatan cabang (kabupaten/kota), Pimpinan Anak Cabang (kecamatan) maupun di tingkat ranting (desa).

“Kalau diprediksi, kader-kader Ansor di Jawa Barat bisa mencapai ratusan ribu bahkan bisa jutaan yang tersebar di seluruh desa yang ada di Jawa Barat. Itu berdasarkan laporan kegiatan PKD yang diselenggarakan oleh PC/PAC selama ini,” tuturnya.

Untuk itu, lanjut mantan Ketua GP Ansor Ciamis tersebut, diharapkan dengan Manajemen Sistem Database Anggota ini akan mempermudah upaya koordinasi dan instruksi Pimpinan Wilayah dengan Pimpinan Cabang hingga ke tingkat PAC maupun Ranting.

“Kita akan fasilitasi sahabat-sahabat GP Ansor di Jawa Barat untuk mempermudah jalinan koordinasi dengan database yang ada. Sehingga arah dan tujuan kami bisa sejalan dengan data yang ada dan lengkap,” kata Johan.

Sementara, Ketua PW Ansor Jawa Barat, Deni Ahmad Haidar mengatakan, dengan sistem manajemen database anggota ini dijadikan sebagai tolak ukur nilai perjuangan GP Ansor yang akan merumuskan segala potensi, hambatan, dan dinamika organisasi.

“Sebagai organisasi besar, tentunya harus dilandasi oleh database anggota yang jelas. Ini, tentu akan dijadikan landasan dalam mengurus anggota itu sendiri. Sehingga kita akan mengukur berbagai tantangan dan menjaga kekompakan,” pungkasnya.

Selain menggelar Bimtek Sistem Manajemen Database Anggota, digelar juga training jurnalistik yang diikuti oleh tiga orang perwakilan dari 27 Cabang GP Ansor di Jawa Barat.  (Ade Mahmudin/Mahbib)