Daerah
Ciptakan Kesejukan Berdakwah, NU Jember Gandeng K-Radio
NU Online · Rabu, 31 Januari 2018 | 03:01 WIB
Ilustrasi (pixbay).
Jember, NU Online
Dalam rangka menebar pesan-pesan sejuk di tengah-tengah masyarakat, PCNU Jember menjalin kerjasama dengan K-Radio. MoU antara kedua belah pihak telah diteken sebulan yang lalu di Kantor PCNU Jember.
Inti kesepahamannya adalah PCNU Jember diberi 'waktu' untuk menyampaikan materi dakwah melalui radio yang berlokasi di Jalan Danau Toba 8 tersebut setiap hari sebelum adzan shalat lima waktu. Durasinya 5 menit.
"Alhamdulillah, sejak per tanggal 29 Januari 2017, pesan-pesan menyejukkan NU Jember sudah mengudara," tukas Pengurus LDNU Jember, Moch Kholili kepada NU Online di Jember, Selasa (30/1).
Pelaksana MoU tersebut adalah kolaborasi antara LDNU, Aswaja Center, dan LBMNU Jember. Sedangkan pihak K-Radio menyediakan fasilitas rekaman dan slot waktu untuk mengudara melalui frekuensi 102,9 FM.
Adapun personel yang bertugas mengisi materi secara offline adalah Ustadz Abdul Haris, Dairoby, Abdul Wahab, Moch. Kholili, dan narasumber lainnya.
"Modelnya adalah pesan atau ulasan singkat tentang hadits, ayat Al-Qur'an dan sumber lainnya, yang merupakan anjuran untuk hidup rukun, toleransi dan tidak menjelek-jelekkan amaliah pihak lain. Intinya ini pesan sejuk dan menyejukkan," ulas Kholili.
Menurut Direktur Migrant Aid Indonesia tersebut, dewasa ini masyarakat semakin sentitif. Tersinggung sedikit saja, sudah meluapkan emosi.
Bersamaan dengan itu, juga muncul kelompok tertentu yang begitu gampang mencap orang lain kafir, murtad dan membid'ahkan amaliah pihak lain yang tidak sepaham dengan mereka. Itu semua tak ubahnya bara api yang sewaktu-waktu bisa meledak, membakar dan meluluhlantakkan apa saja.
"Itu wajib kita antisipasi. Ini tugas pemerintah juga dan kita semua," ungkapnya. (Aryudi A. Razaq/Fathoni)
Terpopuler
1
Rais Aam PBNU dan Sejumlah Kiai Terima Penghargaan dari Presiden Prabowo
2
NU Banten Membangkitkan Akar Rumput
3
Rais 'Aam PBNU Ajak Umat Islam Tanggapi Masa Sulit dengan Ilmu
4
Ketua PBNU Nilai BPKH Penting Tetap sebagai Lembaga Independen
5
Tidak Hanya Pelajar, BGN juga Targetkan MBG Menyasar Ibu Hamil dan Menyusui
6
Penerapan Sumpah dan Bukti di Pengadilan Islam: Studi Qasamah dalam Kasus Pembunuhan
Terkini
Lihat Semua
