Daerah

Kader Muda NU Potensi Besar Bonus Demografi

Sel, 24 November 2015 | 10:01 WIB

Jakarta, NU Online
Komposisi anak muda usia produktif diperkirakan mencapai 60 persen dari jumlah penduduk Indonesia pada rentang tahun 2025 hingga 2035. Pada saat itu, Indonesia akan mengalami bonus demografi. Hal tersebut, demikian diutarakan Sekretaris Jenderal PP GP Ansor Dr M Aqil Irham, merupakan potensi yang akan membuat Indonesia mempunyai banyak SDM Indonesia usia produktif.<>

"Komposisi itu cukup besar. Kalau dari 60 persen itu sumber daya manusianya unggul, akan dahsyat sekali bangsa Indonesia," ujar dia, Selasa (24/11).

Alumni Universitas Indonesia (UI) kelahiran Kotabumi, Lampung Utara 11 Desember 1969 itu menguraikan, potensi tersebut memungkinkan membuat Indonesia memiliki peradaban Islam yang maju. "Bisa jadi sekian persen dari 60 persen itu anak-anak Ansor, generasi muda NU, atau malah mungkin separuhnya sehingga Ansor memiliki potensi itu," kata dia lagi.

Menyambut kongres XV GP Ansor

Bertempat di Pondok Pesantren Sunan Pandanaran, Yogyakarta, GP Ansor akan melaksanakan Kongres ke XV. Berkaitan dengan itu, alumni Fakultas Usuluddin Jurusan Aqidah Filsafat IAIN Raden Intan Lampung itu menyarankan, organisasi pemuda Nahdlatul Ulama (NU) tersebut harus melakukan kaderisasi.

"Termasuk penguatan kapasitas sumber daya manusia atau akan ketinggalan. Pemuda Ansor harus ada di mana-mana, di pinggir, di sudut kampung hingga kota. Ansor harus berpartisipasi meyakinkan dan memberi garansi masa depan bagus bagi bangsa Indonesia," demikian Dr M Aqil Irham. (Gatot Arifianto/Fathoni)