Keberkahan Bagi yang Bela NU, Kehancuran Bagi yang Ganggu NU

Sampang, NU Online
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sampang, Madura Kiai Itqon Busyiri mengatakan, NU dari awal kelahirannya dan selamanya akan tetap berkomitmen menjaga kondusifitas umat agar tidak terpecah belah dan terprovokasi. Kondusifitas ini sudah dicontohkan oleh para ulama dan Wali Songo dengan menebarkan kedamaian melalui ajaran Ahlussunnah wal Jama’ah.

"NU sampai kapanpun tetap akan menjaga kondusifitas umat agar tidak terprovokasi sebagaimana nilai luhur Aswaja," kata kiai Itqon.

Hal ini ditegaskannya saat memberikan sambutan pada Peringatan Hari Lahir (Harlah) NU Ke-95 Majelis Wakil Cabang (MWC) NU Banyuates, Sampang, Madura.

Komitmen Jami’iyah NU yang didirikan oleh para ulama ini juga senantiasa memberikan keberkahan bagi siapa saja yang berkhidmah didalamnya.

Hal ini ditegaskan KH. Fachrillah Aschal saat memberikan mauidzatul hasanah pada Harlah yang dikemas dalam bentuk Banyuates Bershalawat dengan tema Dari Aswaja untuk Indonesia Damai ini.

Ia menegaskan, siapapun yang membela NU akan memperoleh keberkahan hidup di dunia maupun akhirat. Sebaliknya, siapapun yang mengganggu NU akan mengalami kehancuran.

"Siapa yang membela NU akan memperoleh keberkahan hidup dunia maupun akhirat, siapa yang mengganggu NU akan mengalami kehancuran," tegasnya, didepan jamaah yang memadati Lapangan Abdurrahman Wahid Desa Potat Masaran, Kecamatan Banyuates.

Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana Gus Muhammad Nur Iskandar yang juga ketua PAC IPNU Banyuates menjelaskan, acara tersebut menghadirkan Majelis Shalawat Ahbabul Musthafa pimpinan RKH. Fachrillah Aschal dengan diawali pawai akbar bersama santri dan masyarakat. (Ridho/Muhammad Faizin)