Daerah

Ketua PCNU Kota Medan 2019-2024 Terpilih Aklamasi

NU Online  ·  Selasa, 26 Maret 2019 | 15:30 WIB

Medan, NU Online
Konferensi Cabang ke-18 Kota Medan, Sumatera Utara telah dilangsungkan di Kantor PWNU Sumut Jalan Sei Batang Hari Medan, Ahad (24/3) dengan aman dan lancar. Pada Konfercab ini terpilih secara aklamasi Burhanuddin sebagai Ketua PCNU Medan untuk masa khidmat 2019-2024.

H Abrar M Dawud sebagai pimpinan Sidang Pleno dan juga Katib Suriyah PWNU Sumut mengatakan, bahwa Konfercab telah dijalankan sesuai tahapan-tahapan dan mekanisme yang berlaku dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga NU.

"Jadi terpilihnya saudara Burhanuddin sebagai Ketua Tanfidziyah dan KH Ali Syahbana Dalimunthe sebagai Rais Syuriyah PCNU Medan telah sesuai dengan AD/ART yang ada," ucapnya.

Pada awalnya Konfercab akan dimulai pukul 17.00 WIB hingga akhirnya dilaksanakan pukul 19.30 WIB. Itu pun kepada peserta MWC masih diberi peluang untuk melengkapi persyaratan sebagai peserta dalam menentukan Rais dan Ketua PCNU Kota Medan. Apalagi PWNU Sumut telah berkoordinasi dengan PBNU di Jakarta agar Konfercab dilaksanakan sesuai dengan tahapan dan AD/ART sehingga tidak ada yang kita kesampingkan, dimulai dari persyaratan sebagai peserta, persyaratan calon dan proses tahapan yang dilalui semua sudah dipenuhi dengan baik, sambungnya.

Ketua Panitia H Misran Sihaloho menjelaskan bahwa semua peserta Konfercab terdiri dari 11 MWCNU se-Kota Medan. Terdapat dua MWC tidak lengkap administrasi persyaratan yakni MWC NU Kecamatan Medan Denai dan MWC NU Kecamatan Medan Tembung, kemudian dua MWC NU walk out meninggalkan arena konfercab yakni MWC NU Kecamatan Medan Petisah dan Medan Amplas dan satu MWC NU Kecamatan Medan Johor gugur karena tidak ada kesepakatan dalam pengurusan sehingga Konfercab terus dilanjutkan sesuai dengan peraturan yang ada, ucapnya. 

Dengan adanya MWCNU yang tidak lengkap administrasi, walk out dan ada yang gugur sehingga enam MWC NU Kecamatan Medan Baru, Medan Deli, Medan Belawan, Medan Selayang, Marelan dan Medan Labuhan sepakat mendukung dan memilih Burhanuddin SE secara aklamasi sehingga Burhanuddin sah sebagai Ketua PCNU Kota Medan.

Sekretaris Caretaker PCNU Medan H Khairuddin Hutasuhut menambahkan, dengan terpilihnya Ketua PCNU Kota Medan, PBNU dan PWNU Sumut berharap agar PCNU Medan bangkit kembali dengan membenahi ketertinggalan yang ada, dimulai dari pembenahan struktur organisasi MWC dan mengaktifkan kegiatan-kegiatan PCNU. MWCNU kecamatan se Kota Medan periode sebelum Ketua PCNU Medan Ahmad Firdausi Hutasuhut sudah ada 20 MWC NU, namun pada masa Ahmad Firdausi Hutasuhut tinggal 11 MWC NU.

"Jadi kita berharap kepada ketua terpilih Burhanuddin SE agar segera melakukan konsolidasi organisasi agar MWC NU terpenuhi di seluruh Kecamatan di Kota Medan," ungkapnya.

Sementara itu Ketua Caretaker PCNU Kota Medan H Adlin Damanik mengatakan, Peserta Konfercab PC NU Kota Medan terdiri dari 11 MWC, namun dalam perjalannya, karena mungkin 6 MWC NU mendukung saudara Burhanuddin lebih banyak sehingga 5 MWC yang lain meninggalkan arena konfercab sehingga konfercab tetap dilaksanakan dan terpilihlah Burhanuddin sebagai Ketua PC NU Kota Medan, ucapnya.

Dengan kepemimpinan NU yang baru diharapkan kepada pengurus NU Kota Medan agar kompak, dengan melaksanakan berbagai kegiatan yang positif dengan melibatkan kader dan sayap-sayap NU seperti GP Ansor, Fatayat, Muslimat NU, Banser, PPNU dan lainnya sehingga NU nantinya dapat maju dan berkembang, ucapnya.

PCNU Kota Medan adalah jumlah kadernya yang terbanyak dari PC NU lainnya sehingga PC NU Kota Medan menjadi barometer perubahan bagi NU sendiri sebagai ibukota Provinsi Sumatera Utara sehingga lebih maju dan PC NU lainnya. Kota Medan terdiri dari 21 Kecamatan sehingga diharapkan Ketua PC NU Medan dapat mengembangkan NU Medan hingga ada di 21 Kecamatan se-Kota Medan. (Zulkarnain/Kendi Setiawan)