Yogyakarta, NU OnlineĀ
Obsesi besar Induk Koperasi Syirkah Muawanah (Inkopsim) untuk membangkitkan kembali kejayaan koperasi di tanah air, layak dicungi jempol. Untuk merealisasikan obsesi itu, pertemuan dan konsolidasi terus dilakukan oleh koperasi yang dipimpin HM Al Khaqqoh Istifa itu.Ā
Seteleh menggelar silaturrtahim dengan jajaran Dinas Koperasi dan UKM Provisi Jawa Barat, Jawa Tengah danĀ Jawa Timur, kali ini Gus Khaqqoh dan jajarannya menggelar pertemuan dengan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi DIY Yogyakarta, Jumat (8/6).
āPertemuan ini hanya untuk konsolidasi pemantapan penyaluran Kredit Ultra Mikro (KUM). Dan alhadulillah Dinas Koperasi dan UKM Yogyakarta meresponnya secaraĀ positif,ā katanya kepada NU Online usai pertemuan.
Sama dengan provinsi lainnya, Gus Khaqqoh membidik seratus koperasi untuk difasilitasi penyaluran KUM. Kendati demikian, pemilihan sejumlah koperasi itu tidak boleh asal-asalan agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. Sebab, tidak sedikit koperasi yang kolaps justru setelah mendapatkan penyaluran dana.
āPemilihannya kami tidak boleh sporadis, tapi harus terukur meski tidak semuanya mau,ā tegasnya.
Dirinya memastikan bahwa koperasi yang akan dipilih sebagai tempat penyaluran KUM kelak, benar-benar sehat, baik dari sisi administrasi maupun komunitas debitur. Sebab jangan sampai pemerintah salah alamat dengan mengucurkan dana bagi koperasi yangĀ tidak sehat.
āPesantren banyak memiliki koperasi, dan ternyata cukup sehat,ā tandasnya. (Aryudi Abdul Razaq/Ibnu Nawawi)