Daerah NU PEDULI SULTENG

LPBINU Mojokerto Kumpulkan Dana untuk Sulteng

Jum, 26 Oktober 2018 | 15:00 WIB

LPBINU Mojokerto Kumpulkan Dana untuk Sulteng

LPBI Mojokerto salurkan donasi untuk Sulteng

Mojokerto, NU Online
Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU) Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur menggalang dana untuk korban bencana alam di Sulawesi Tengah.

Menurut Ketua LPBINU Mojokerto Saiful Anam, dana tersebut dikumpulkan dari masyarakat umum dan warga nahdliyin yang ada di Mojokerto. Cara mengumpulkannya dengan membentuk perwakilan di setiap desa.

"LPBINU Kabupaten Mojokerto baru saja menerima amanah bantuan hasil penggalangan dana belasan juta dari Desa Pesanggrahan, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto. Bantuan ini untuk korban bencana di Sulawesi Tengah," jelasnya, Jumat (26/10).

Pria yang akrab disapa Cak Anam ini menyebutkan, pihaknya dalam beberapa bulan terakhir fokus membantu korban bencana alam di beberapa daerah. Dana-dana tersebut terkadang dititipkan ke NU Care (NU Peduli) atau LPBI Pusat.

Penggalangan dana ini akan berlangsung hingga beberapa bulan ke depan. Hal tersebut tergantung dari kebutuhan di lapangan atau lokasi bencana. Namun pihaknya kini hanya menerima sumbangan berupa uang saja. Sedangkan untuk bantuan seperti baju, kain, sarung belum bisa diterima.

"Sengaja masih penggalangan dana, karena kita melihat masih banyak kebutuhan di sana, terutama untuk pembangunan masjid, madrasah, mushalla, pesantren, dan fasilitas umum lainnya," ujar Cak Anam.

Ia menambahkan, LPBINU Mojokerto juga berencana akan mengunjungi lokasi bencana di Kota Palu dan Donggala bulan depan. Mereka akan bergabung dengan LPBINU setempat dan dari pusat. Hal ini juga bertujuan untuk menyegarkan tenaga relawan LPBINU yang sedang bertugas di lokasi bencana.

"Rencananya LPBINU Mojokerto akan memberangkatkan relawan ke Palu dan Donggala untuk memperkuat tim LPBINU Pusat. Mohon doanya, semoga niat baik ini bisa terwujud dan dapat meringankan beban saudara kita di sana," tandas Cak Anam. (Syarif Abdurrahman/Muiz)