Masjid Muhammadiyah dan LDII Dapat Aminu dari UPZISNU Kepatihan
NU Online · Rabu, 8 Mei 2019 | 05:00 WIB
Unit Pengelola Zakat Infaq dan Sedekah Nahdlatul Ulama (UPZISNU) Desa Kepatihan, Kecamatan/Kabupaten Jombang, Jawa Timur terus berbagi pada bulan Ramadhan 1440 H ini.
Setelah memberikan santunan kepada anak yatim di lingkungan Desa Kepatihan pada awal Ramadhan lalu, jajaran pengurus UPZISNU kemudian membagikan air mineral ke 14 mushala dan masjid yang ada di Kepatihan. Masing-masing masjid dan mushala mendapatkan lima kardus air mineral produksi NU yakni Aminu (Air Mineral NU).
Ketua UPZISNU Kepatihan, H Muhammad Manshur mengatakan, air mineral yang dibagikan ini tidak hanya untuk masjid dan mushala yang dikelola warga NU, namun juga yang dikelola warga Muhammadiyah, bahkan LDII.
"Pengurus telah membagi-bagikan air mineral ke 14 masjid dan mushala yang ada di Desa Kepatihan, ada mushala dan masjid LDII, Muhammadiyah. Semua kami berikan rata-rata lima kardus air mineral," katanya, Selasa (7/5).
Pria yang kerap disapa H Manshur ini menambahkan, sumber dana untuk pembelian air mineral tersebut adalah dari sedekah warga Kepatihan sendiri yang dimediasi melalui pengelolaan Gerakan Koin Sedekah (GKS).
Pengurus UPZISNU, imbuh H Manshur, pada April 2019 lalu memang telah menyebarkan Kotak Infaq (Koin) berupa kaleng kepada sejumlah warga Kepatihan untuk kebutuhan Ramadhan ini. Dari hasil penyebaran kaleng tersebut terkumpul kurang lebih dari 11 juta rupiah.
"Alhamdulillah pada periode April terkumpul sekitar 11 juta rupiah jazakumullahu wa barakallahufiikum para munfiq," pungkasnya. (Syamsul Arifin/Muhammad Faizin)
Terpopuler
1
Rais Aam PBNU dan Sejumlah Kiai Terima Penghargaan dari Presiden Prabowo
2
NU Banten Membangkitkan Akar Rumput
3
Rais 'Aam PBNU Ajak Umat Islam Tanggapi Masa Sulit dengan Ilmu
4
Ketua PBNU Nilai BPKH Penting Tetap sebagai Lembaga Independen
5
Tidak Hanya Pelajar, BGN juga Targetkan MBG Menyasar Ibu Hamil dan Menyusui
6
Penerapan Sumpah dan Bukti di Pengadilan Islam: Studi Qasamah dalam Kasus Pembunuhan
Terkini
Lihat Semua