Nakhodai PMII Semarang, Abdurahman Sebut 3 Prioritas 100 Hari
NU Online · Senin, 25 Agustus 2014 | 15:07 WIB
Semarang, NU Online
Abdurrahman terpilih menjadi nakhoda baru Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Semarang. Ia menggantikan Ahmad Junaidi setelah organisasi mahasiswa NU itu mengadakan Konferensi Cabang (konfercab).
<>
Abdurrahman terpilih secara aklamasi setelah melewati persyaratan dalam tata tertib yang digodok selama konfercab berlangsung. Sebelumnya, ada empat bakal calon yang masuk dalam bursa pemilihan. Selain Abdurrahman dari PK Walisongo ada Setya Indra dari PK Diponegoro, Eka dari PK Al-Ghazali dan Yusqo Asmoro dari PK Galangsewu.
Ketiga bakal calon hanya memiliki satu dukungan suara, sementara terdapat satu suara abstain. Padahal dalam tatib disebutkan bakal calon harus memiliki dua suara untuk bisa masuk dalam tahap selanjutnya.
Ada tiga prioritas yang akan segera dilaksanakan Abdurrahman dalam jangka 100 hari ke depan. "Secepatnya menyusun struktur organisasi", ungkap Abdurrahman yang masih menjadi mahasiswa fakultas Dakwah dan Komunikasi IAIN Walisongo.
"Kedua, menyiapkan kantor sekretariat, karena dalam periode kemarin ikut di Sekretariat Pengurus Koordinator Cabang Jawa Tengah. Ketiga, penangkalan gerakan radikal di kampus se-kota Semarang dalam bentuk pemasangan pamlet dan baliho," pungkas Abdurrahman.
Dalam menjalankan roda organisasi PC PMII kota Semarang, nahkoda baru ini memiliki visi "Terciptanya stabilitas organisasi dan kader yang berkepribadiaan dan berlandaskan Ahlussunnah wal Jama'ah (Aswaja)".
Dalam penjabaran visi tersebut tercermin dalam lima buah misinya. Pertama, pembenahan administrasi organisasi. Kedua, memperbanyak pelatihan formal maupun non formal. Ketiga, menjalin kerjasama dengan internal dan instasi lain yang dapat memperkuat kaderisasi.
Keempat, menciptakan dunia usaha. Terakhir, Menggalakkan pengabdian kepada masyarakat.
Konfercab yang berlangsung di gedung serba guna PCNU kota Semarang (25/8) ini dihadiri perwakilan dari tujuh Pengurus Komisariat (PK) yaitu PK Walisongo (IAIN Walisongo), PK Sultan Agung (UNISSULA), PK Galang Sewu (POLINES), PK Diponegoro (UNDIP), PK Al-Ghozali (UNNES), PK IKIP PGRI (Universitas PGRI) dan PK Wahid Hasyim (UNWAHAS). (Mukhamad Zulfa/Abdullah Alawi)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menguatkan Sisi Kemanusiaan di Bulan Muharram
2
Khutbah Jumat: Mengais Keutamaan Ibadah di Sisa bulan Muharram
3
Khutbah Jumat: Muharram, Bulan Hijrah Menuju Kepedulian Sosial
4
Khutbah Jumat: Muharram, Momentum Memperkuat Persaudaraan Sesama Muslim
5
Khutbah Jumat: Jangan Apatis! Tanggung Jawab Sosial Adalah Ibadah
6
Inalillahi, Tokoh NU, Pengasuh Pesantren Bumi Cendekia KH Imam Aziz Wafat
Terkini
Lihat Semua