Jember, NU Online
Tak bisa dibantah bahwa pendidikan merupakan hal yang teramat penting dalam proses penyiapan generasi yang membanggakan. Bahkan pendidikan bisa diibaratkan sebagai pondasi bagi tegaknya generasi yang kuat, yakni generasi yang berperisai iman dan berbaju taqwa.
Hal tersebut diungkapkan Wakil Ketua PCNU Jember, Moch. Eksan saat berceramah dalam acara Haflatul Imtihan dan Khotamul Qur'an Madrasah Diniyah Nuril Hidayah di Masjid Nurul Huda, Dusun Jeggung, Desa Suren, Kecamatan Ledokombo, Jember, Jawa Timur, Selasa (28/3).
Menurut Eksan, generasi yang kuat, ditandai antara lain dengan peran dan keterlibatannya dalam mendidik dan membangun masyarakat. Intinya, mereka selalu hadir dalam kehidupan masyarakat.
"Generasi yang kuat senantiasa berupaya hadir menjadi manusia yang terbaik, manusia yang bermanfaat terhadap sesama," tukasnya.
Eksan mengakui bahwa tidaklah mudah menjadi manusia yang bermanfaat bagi sesama. Sebab, itu butuh kesungguhan dan usaha lahir bathin. Lebih-lebih saat ini di mana tuntutan zaman cenderung memaksa manusia untuk hidup nafsi-nafsi.
"Bermanfaat itu tidaklah mudah. Itu melampaui tahapan baik dan benar. Semua itu membutuhkan perjuangan lahir batin demi menjadi orang yang baik, orang yang benar, dan terlebih menjadi orang yang bermanfaat terhadap sesama," jelasnya.
Oleh karena itu, Eskan menyambut baik pelaksanaan acara Haflatul Imtihan tersebut, yang dinilainya sebagai tahapan dari penyiapan lahirnya generasi yang beriman dan bertaqwa.
"Saya memberikan apresiasi terhadap acara ini. Menurut saya, ini menjadi modal dasar bagi tumbuhnya generasi yang kuat," urainya (Aryudi A. Razaq/Fathoni)